Jakarta (pilar.id) – Orang tua mana yang tidak ingin anaknya berprestasi disekolah, terhindar dari masalah, dan tumbuh menjadi orang dewasa yang sangat sukses? Untuk bisa mewujudkan hal tersebut, tidak bisa dipungkiri bahwa pendidikan di rumah tangga memiliki peran yang penting.
Terutama bagaimana anak dididik dan diasuh oleh orang tua sejak dini. Pola asuh dan pendidikan dini yang kurang tepat sejak dari rumah, jika dilakukan dengan serampangan tentu akan berpengaruh pada kepribadian anak di masa mendatang.
Seperti jika kita masih lebih suka melakukan kekerasan baik verbal maupun fisik pada anak. Kemungkinan besar, anak akan tumbuh dengan trauma dan menjadi kurang berkembang.
Untungnya, dengan semakin berkembangnya ilmu pengetahuan, sudah banyak penelitian sains yang membahas mengenai pendidikan sejak dari rumah tangaga. Berikut ini beberapa cara mendidik anak menurut sains yang bisa coba anda terapkan agar bisa memaksimalkan potensi anak kita.
Pertama, sebaiknya sebagai orang tua tidak mengekang atau memaksakan kehendak. Sebagaimana anak juga sangat membutuhkan daya berkembang dari pengalaman sosial dan lingkungannya. Sebagai orang tua yang dipercaya paling benar adalah mereka yang menerapkan sejumlah studi sangatlah penting karena dapat memberikan beberapa pedoman yang dapat sangat meningkatkan peluang keberhasilan mengasuh anak.
Salah satu penelitian menunjukkan korelasi positif antara keterampilan sosial anak-anak ditaman kanak-kanak dan keberhasilan mereka di masa dewasa awal. Seperti Mengajari anak-anak anda dengan cara menyelesaikan masalah dengan teman, berbagi barang milik mereka, mendengarkan tanpa menyela, dan membantu orang lain di rumah adalah awal yang baik.
Di zaman modern ini banyak sekali dimensi yang dapat membentuk karakter anak, namun sebagai orang tua juga jangan terlalu terlihat melindungi atau posesif, karena membiarkan anak-anak membuat kesalahan dan mengembangkan ketahanan dan akal sangatlah penting dalam menyiapkan mereka untuk sukses.
Kedua, Libatkan anak-anak Anda di bidang akademik sejak dini, sebagai orang tua anda bisa memulainya dengan menyapih anak-anak dari bantuan dalam mengerjakan PR, karena membantu anak Anda mengerjakan tugas sekolah sebenarnya dapat menghambat perkembangan mereka.
Ketiga, kurangi membiarkan mereka merana di depan layar. Terlalu banyak waktu di depan layar bisa menjadi dasar penyebab yang dikaitkan dengan obesitas pada masa kanak-kanak, pola tidur yang tidak teratur, dan masalah perilaku.
Namun, mengenalkan teknologi sejak dini juga memang cukup penting, akan tetapi durasi menonton Layar harus dibatasi hingga dua jam sehari. Atau anda juga bisa mendorong anak-anak Anda untuk menjadi pembuat konten daripada konsumen pasif.
Dorong mereka untuk belajar pemrograman komputer, pemodelan 3D, atau produksi musik digital dan mengubah waktu layar menjadi usaha yang produktif. Selain itu, sebagai orang tua juga harus mengetahui dan mengenal anak anda terlebih dahulu.
Alangkah baiknya sebelum anda memutuskan untuk memiliki anak, sebaiknya anda memperdalam dan memperbaiki emosi anda jika memiliki masalah dimasa lalu karena hal itu dapat mempengaruhi masa pertumbuhan dan masa depan anak. (ptr/tur)