Jakarta (pilar.id) – Rekayasa lalu lintas ganjil-genap merupakan salah satu inovasi yang hampir selalu di pakai di DKI Jakarta untuk mengurangi kemacetan di ibu kota tersebut. Namun, selama libur lebaran dan banyak penduduk Jakarta mudik ke kampung halaman, aturan ganjil-genap juga akan diliburkan.
Artinya, aturan ganjil-genap yang diterapkan di 3 ruas jalan di DKI Jakarta akan ditiadakan oleh Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta. Peniadaan aturan ini akan berlaku mulai 29 April hingga 8 Mei 2022 sesuai dengan masa Libur Lebaran 2022.
“Tidak diberlakukan ganjil genap mulai 29 April, saat libur nasional, kemudian cuti bersama,” kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Syafrin Liputo di Jakarta, Senin (25/4/2022).
Dinas Perhubungan DKI sudah menerbitkan surat keputusan 218 tahun 2022 tentang Petunjuk Teknis Ganjil Genap. Pada ketentuan ketiga huruf b disebutkan ganjil genap tidak berlaku pada Sabtu, Minggu dan hari libur nasional yang ditetapkan dengan Keputusan Presiden.
“Otomatis pada 9 Mei, ada pengaturan baru lagi karena sudah mulai masuk kerja,” katanya.
Sebelumnya, ada 13 ruas jalan yang menerapkan ganjil genap di Jakarta yakni:
1) Jalan M.H. Thamrin;
2) Jalan Jenderal Sudirman;
3) Jalan Sisingamangaraja;
4) Jalan Panglima Polim;
5) Jalan Fatmawati mulai dari Simpang Jalan Ketimun 1 sampai dengan Simpang Jalan TB Simatupang;
6) Jalan Tomang Raya;
7) Jalan Jenderal S. Parman mulai dari Simpang Jalan Tomang Raya sampai dengan Jalan Gatot Subroto;
8) Jalan Gatot Subroto;
9) Jalan M.T. Haryono;
10) Jalan H.R. Rasuna Said;
11) Jalan D.I. Panjaitan;
12) Jalan Jenderal A. Yani mulai dari Simpang Jalan Bekasi Timur Raya sampai dengan Simpang Jalan Perintis Kemerdekaan; dan
13) Jalan Gunung Sahari.
Aturan ganjil genap diberlakukan pada Senin-Jumat mulai pukul 06.00 WIB sampai dengan 10.00 WIB dan mulai pukul 16.00 WIB sampai dengan 21.00 WIB. (fat)