Jakarta (pilar.id) – FIFA telah memulai pemeriksaan stadion-stadion yang akan digunakan untuk Piala Dunia U-17 2023. Tahap awal pemeriksaan dilaksanakan di Jakarta International Stadium (JIS), yang merupakan salah satu venue utama turnamen tersebut.
Ratu Tisha, Wakil Ketua Umum PSSI, menyampaikan bahwa FIFA memiliki tiga fokus utama selama kunjungannya. Pertama, mereka akan menilai kesiapan seluruh venue, termasuk stadion utama dan lapangan latihan yang akan digunakan oleh para tim peserta.
“FIFA juga akan melakukan pemeriksaan kualitas lapangan, khususnya terkait dengan manajemen rumput, seperti jenis dan kondisinya,” ungkap Tisha.
Selain itu, poin ketiga yang menjadi perhatian utama FIFA adalah layanan bagi para tim peserta, termasuk akomodasi yang disediakan.
Dalam suratnya kepada pihak penyelenggara, FIFA merekomendasikan penggantian rumput di JIS. Tingginya intensitas pertandingan pada format turnamen memicu kebutuhan akan sistem pemulihan rumput yang lebih cepat dan berkualitas.
“Kami mencatat bahwa FIFA menyebutkan pemulihan dan perbaikan rumput memerlukan waktu sekitar 8-10 pekan. Ini adalah inisiatif yang sangat positif dari FIFA untuk memastikan JIS siap digunakan dalam Piala Dunia U-17,” ujar Tisha.
Pemeriksaan yang dilakukan oleh FIFA ini merupakan bagian dari persiapan menyeluruh untuk menyelenggarakan Piala Dunia U-17 2023. Dengan penilaian yang ketat terhadap venue, diharapkan turnamen ini dapat berjalan dengan lancar dan sukses di Indonesia. Stadion-stadion yang akan menjadi tempat bergengsi bagi para pemain muda berbakat dari seluruh dunia ini diharapkan akan memenuhi standar internasional yang ditetapkan oleh FIFA. (ret/hdl)