Jakarta (pilar.id) – Harga sembako di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur menjelang lebaran Idul Fitri 2022 merangkak naik. Kenaikan paling tinggi terjadi untuk komoditas cabai yang naik antara Rp5-10 ribu.
“Cabai rawit Rp35 ribu saya jual, cabai merah besar Rp40 ribu,” kata pedagang pasar induk Kramat Jati Karyati, di Jakarta, Senin (25/4/2022).
Menurut Karyati, kenaikan harga cabai terjadi sejak dua hari yang lalu. Sebelumnya, ia menjual cabai dengan harga Rp30 ribu. Ia memperkirakan, mendekati hari lebaran, maka harga cabai akan semakin tinggi.
“Abang cabainya sudah bilang, bakalan naik lagi. Mungkin habis lebaran baru akan turun lagi,” kata dia.
Selanjutnya untuk bawang merah, sudah terjadi kenaikan sejak 5 hari yang lalu. Bila sebelumnya bawang merah dijual seharga Rp30 ribu, pada hari ini sudah diharga Rp36 ribu.
Bawang putih masih diharga Rp24 ribu, untuk jenis kathing harganya Rp33 ribu. Untuk harga kemungkinan baru akan naik lusa dikarenakan gudang sembako sudah mulai tutup.
Sementara itu harga minyak di Jakgrosir masih diharga Rp47.800 per liter merk Verlic. Sedangkan untuk gula pasir, Jakgrosir menjual dengan harga Rp13.500. (ach/hdl)