Semarang (pilar.id) – Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Diponegoro (UNDIP) telah melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat dengan menyelenggarakan pengobatan gratis bagi warga yang terdampak banjir, khususnya di pondok pesantren Asshodiqiyah, Sawah Besar, Kelurahan Kaligawe, Kecamatan Gayamsari Semarang pada Minggu (24/3/2024) lalu.
Dalam kegiatan ini, LPPM UNDIP bekerja sama dengan tim Relawan Pengabdian Masyarakat (RPM) untuk membantu masyarakat dalam memahami pentingnya menjaga kesehatan.
Kegiatan dimulai dengan sambutan dari ketua LPPM, Prof. Dr. Ing. Ir. Suherman S.T., M.T., yang mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang turut membantu dalam melaksanakan kegiatan ini. Selanjutnya, acara dilanjutkan dengan sambutan dari ketua yayasan pondok pesantren Asshodiqiyah dan ditutup dengan sambutan dari ketua pelaksana kegiatan pengobatan gratis, Dr. dr. Sri Winarni, M.Kes.
Pada program pengobatan gratis ini, tersedia berbagai layanan, termasuk pengecekan berat badan, tinggi badan, tensi darah, gula darah, kolesterol, dan asam urat. Peserta juga diberikan souvenir kenang-kenangan dari UNDIP. Kegiatan ini berhasil memberikan layanan pengobatan kepada 350 peserta, yang turut membantu warga sekitar.
“Terima kasih atas partisipasi dan pengabdian dari UNDIP. Kami telah lama menjalin hubungan baik, terutama dengan bapak rektor Prof Yos Johan Utama yang selalu memberikan dukungan, dan sekarang, dukungan ini dilanjutkan oleh bapak Suharnomo. Semoga kerjasama ini tidak hanya berhenti di sini, tetapi dapat berkelanjutan,” ujar ketua Yayasan pondok pesantren Asshodiqiyah, Bapak Shidqon Prabowo.
Sebelumnya, pada hari Rabu (20/3/2024), tim Logistik dan tim lapangan dari LPPM UNDIP juga menyalurkan bantuan berupa sembako, perlengkapan mandi, dan kebutuhan lainnya. Acara tersebut juga dihadiri oleh Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Prof. Dr. Suharnomo, S.E., M.Si. (ipl/hdl)