Jakarta (pilar.id) – Seorang mahasiswi Universitas Indonesia (UI) bunuh diri tiga hari sebelum menjalani prosesi wisuda pada 10 dan 11 Maret 2023.
Mahasiswi UI berinisial MPD tersebut, bunuh diri dengan cara lompat dari balkon apartemennya di Apartemen Essence Darmawangsa, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan para Rabu (8/3/2023).
Kabar meninggalnya MDP dengan cara bunuh diri tersebut juga dibenarkan oleh Kepala Biro Humas dan KIP UI, Amelita Lusia.
“Innalillahi wainnailaihi rojiun. Kami menyampaikan duka cita setulusnya dan mendalam atas kepergian ananda terkasih, mahasiswa kami Melati Putri Dairly dari FISIP UI, salah satu warga dari sivitas akademika UI,” terang Amelita.
Amelita pun menyatakan bahwa MDP harusnya menjalani prosesi wisuda Universitas Indonesia hari ini Sabtu (11/3/2023).
Namun, Amelita enggan menyampaikan alasan mahasiswi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) tersebut.
“Di luar itu, bukan kapasitas kami untuk menjawab. Demikian yang bisa kami sampaikan,” pungkas Amelita.
Kapolsek Metro Kebayoran Baru, Kompol Tribuana Roseno juga membenarkan meninggalnya MDP setelah bunuh diri dengan cara melompat dari balkon apartemen Essence Darmawangsa, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Lebih lanjut, Roseno menyatakan bahwa MDP diduga sempat berpamitan kepada teman-temannya melalui unggahan di story instagram sebelum melompat dari apartemennya.
Meski begitu, Roseno juga masih belum bisa menjelaskan terkait motif atau alasan MDP melakukan bunuh diri.
“Kejadian itu terjadi di Kebayoran Baru. Saat ini keluarga sedang berduka, kita harus memahami,” terang Roseno.
Kabar meninggalnya MDP segera jadi perbincangan hangat di kalangan mahasiswa UI. Beberapa rumor pun beredar terkait alasan MDP melakukan bunuh diri.
Salah satunya, ada dugaan bahwa MDP melakukan bunuh diri karena kedua orang tuanya tidak bisa datang di acara wisuda.
Diketahui bahwa orang tua MDP saat ini telah bercerai. MDP berusaha meminta keduanya untuk datang di acara wisuda MDP yang berlangsung pada Sabtu (11/3/2023) hari ini. Namun, tidak ada yang memberikan kesanggupan untuk hadir.
Kekecewaan ini diduga jadi salah satu pemicu MDP kemudian memutuskan untuk bunuh diri dengan melompat dari balkon apartemen. (fat)