Surabaya (pilar.id) – Sabtu (2/12/2023), menjadi hari yang bersejarah bagi Universitas Airlangga (UNAIR) karena melaksanakan prosesi wisuda periode 235. Sebanyak 777 mahasiswa berhasil memperoleh gelar wisudawan dalam acara yang diselenggarakan dengan khidmat di kampus ini.
Rektor UNAIR, Prof Dr Mohammad Nasih SE MT Ak, dengan hangat mengucapkan selamat kepada para wisudawan atas pencapaian mereka. Meskipun merayakan kesuksesan ini, Prof Nasih memberikan pengingat bahwa wisuda bukanlah akhir dari perjalanan mereka, melainkan awal dari tantangan yang lebih besar.
“Selamat kepada seluruh wisudawan, namun perjalanan kita masih panjang dan penuh tantangan. Mari kita hadapi semua hal tersebut dengan semangat dan karakter sebagai Ksatria-Ksatria Airlangga,” ucap Prof Nasih.
Dalam menghadapi masa depan yang penuh tantangan, Prof Nasih menegaskan pentingnya terus belajar. Baginya, ilmu pengetahuan menjadi kunci utama untuk mengatasi segala tantangan dan persaingan di masa depan.
“Siapa pun yang ingin mencapai kesuksesan dan kebahagiaan di dunia ini, harus meraihnya melalui ilmu pengetahuan. Begitu pula di akhirat, ilmu pengetahuan menjadi kunci keberhasilan,” jelasnya.
Prof Nasih menekankan bahwa belajar sepanjang hayat adalah kunci untuk memperoleh ilmu pengetahuan yang diperlukan. Baginya, belajar tidak memiliki batas karena setiap hal di dunia ini memiliki hikmah dan dapat menjadi objek pembelajaran.
“Tidak ada cara yang lebih baik untuk memperoleh ilmu pengetahuan selain dengan belajar sepanjang hayat. Belajar dari berbagai sumber, dalam segala keadaan, dan kapan pun,” tambahnya.
Dalam dunia yang terus berubah, Prof Nasih menegaskan bahwa seseorang tidak dapat maju tanpa menyesuaikan diri dengan perubahan tersebut. Oleh karena itu, ia mengajak seluruh wisudawan untuk terus belajar demi kesuksesan penyesuaian diri di masa depan.
“Kunci kesuksesan adalah terus belajar, mengingat dunia tidak pernah berhenti berubah. Tantangan di masa depan akan berbeda, dan kita perlu terus belajar untuk menghadapinya,” pungkas Prof Nasih. (ipl/hdl)