Jakarta (pilar.id) – Musisi solo Indonesia, Ardhito Pramono akhirnya menyampaikan permintaan maaf.
Permintaan maaf tersebut disampaiklan Ardhito Pramono setelah pada Senin (20/3/2023) malam ia ngamuk hingga lempar gelas di sebuah bar di Kota Malang.
Ardhito Pramono mengaku saat itu sedang dalam kondisi mabuk dan telah melakukan tindakan yang merugikan beberapa pihak.
Ardhito Pramono pun menyampaikan permohonan maaf melalui surat terbuka dan secara pribadi dengan menemui sejumlahh orang yang telah ia rugikan dalam kejadian tersebut.
“Dengan surat ini saya, Ardhito Pramono, bermaksud mengakui kesalahan yang saya perbuat,” tulis Ardhito Pramono melalui sebuah surat yang ia tanda tangani sendiri pada Selasa (21/3/2023).
“Saya menyadari jika seharusnya saya tidak melakukan tindakan yang sangat merugikan untuk beberapa pihak,” lanjutnya.
Ketika itu, pada Senin (20/3/2023), Ardhito yang berada dalam kondisi mabuk menganggu para penamil dan tamu yang ada di sebuah klub malam bernama Loteng yang ada di Kota Malang.
Ardhito diceritakan mendekati panggung dan meminta lagu yang diputar oleh disjoki (DJ) diganti. Namun, permintaan tersebut tidak diturutii karena tema musik pada malam itu sudah ditentukan sebelumnya.
Namun, Ardhito yang merasa tidak terima kemudian kembali ke tempat duduknya dan melempar gelas.
“Saya berharap teman-teman media dan para fans dapat memaafkan kesalahan saya dan menerima permohonan maaf ini, dan memastikan tidak akan terjadi lagi insiden seperti ini,” tulis Ardhito.
Ardhito pun telah meminta maaf secara langsung kepada Julius Aji selaku disjoki yang saat itu sedang bertugas membawakan lagu.
Menurut cerita yang disampaikan Aji, Ardhito ketika itu sempat menuliskan sebuah catatan di hp yang bertulisakan ‘PLAYLIST LO NORAK’.
Dan setelah itu, Ardhito juga menunjukkan jari tengah ke arah meja DJ.
Di sisi, Julis Aji juga telah mengunggah permintaan maaf yang disampaikan Ardhito secara pribadi melalui pesan singkat.
“Case closed ya guys. Ardhito Pramono sudah minta maaf secara personal ke aku, aku respek banget ama orang yang sudah mau mengakui kesalahan dan minta maaf,” tulis Aji. (fat)