Jakarta (pilar.id) – PT Bank Muamalat Indonesia Tbk telah mengumumkan program terbaru mereka, yaitu KPR Hijrah Baitullah, sebagai bagian dari strategi bisnis yang akan memperkuat posisinya dalam segmen pembiayaan konsumen.
Program ini dirancang untuk memberikan pembiayaan kepemilikan rumah sambil memberikan pelanggan kesempatan untuk beribadah haji atau umrah bersama keluarga mereka.
Dalam pernyataannya, SEVP Retail Banking Bank Muamalat, Dedy Suryadi Dharmawan, menjelaskan bahwa KPR Hijrah Baitullah adalah langkah strategis Bank Muamalat untuk mengejar pasar di sektor pembiayaan konsumen, dengan fokus pada pembiayaan kepemilikan rumah sebagai kontributor terbesar. Seiring dengan langkah ini, porsi pembiayaan ritel konsumen akan meningkat menjadi 60%, sedangkan segmen enterprise akan menjadi 40%.
“Kami ingin memanfaatkan peluang di pasar properti yang masih sangat menjanjikan, sesuai dengan fokus kami pada segmen ritel. Selain itu, program ini juga memberikan manfaat tambahan dengan mendorong nasabah kami untuk memulai ibadah haji sesegera mungkin, sejalan dengan program Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) sebagai Pemegang Saham Pengendali (PSP) Bank Muamalat,” ujarnya.
Dalam program ini, nasabah akan mendapatkan manfaat ganda, yakni pembiayaan rumah (KPR) dan tabungan iB Hijrah Haji/Umrah senilai Rp25 juta. Tabungan ini dapat digunakan untuk mendaftar haji atau umrah bagi mereka yang telah menunaikan haji. Tabungan ini berlaku dengan kelipatan per Rp1 miliar pembiayaan rumah (KPR) dan memiliki batas maksimum hingga 4 porsi atau setara dengan pembiayaan rumah senilai Rp4 miliar. Syaratnya mudah, yaitu dengan angsuran lancar selama 6 bulan berturut-turut. Keistimewaannya adalah pembiayaan minimal Rp1 miliar hingga Rp5 miliar dan uang muka yang sangat ringan hingga 0%.
Program KPR Hijrah Baitullah dapat digunakan untuk pembelian rumah baru, pengalihan pembiayaan (take over atau take over plus top up), dan pembiayaan konsumsi beragun properti atau refinancing. Program ini berlaku mulai tanggal 1 September hingga 31 Desember 2023 di seluruh cabang Bank Muamalat.
Sebagai informasi tambahan, untuk mempercepat proses pembiayaan konsumen, Bank Muamalat telah membangun Consumer Processing Center (CPC) di enam kota, yaitu Jakarta, Bandung, Medan, Yogyakarta, Surabaya, dan Makassar. CPC ini diharapkan dapat meningkatkan pemenuhan service level agreement (SLA) serta mempercepat proses pengajuan pembiayaan sambil tetap menjaga kualitas layanan yang baik. (mad/ted)