Bogor (pilar.id) – BRI Ventures, anak perusahaan Bank BRI, bersama Riung Rimbaraya Indonesia, memulai program Adopsi Hutan dengan menanam 1.280 pohon di kaki Gunung Pangrango, Desa Citeko, Bogor, Jawa Barat. Inisiatif ini merupakan bentuk tanggung jawab sosial perusahaan untuk mendukung pelestarian alam dan lingkungan.
Penanaman 1.280 pohon dipilih sebagai simbol perayaan ulang tahun ke-128 Bank BRI, yang melibatkan BRI Ventures sebagai perusahaan anak. Program ini sejalan dengan misi Riung Rimbaraya Indonesia sebagai mitra utama, yaitu membangun program menjaga hutan dan lingkungan dengan meningkatkan partisipasi berbagai pihak dalam upaya pembangunan berkelanjutan dan mitigasi perubahan iklim.
Lokasi penanaman di Desa Citeko, Puncak Bogor, dipilih secara strategis untuk upaya mitigasi jangka panjang dalam mengurangi dampak longsor dan banjir. Keberadaan Bogor yang lebih tinggi secara geografis dibandingkan Jakarta membuatnya lebih cocok untuk kegiatan penanaman pohon, yang akan berkontribusi pada ketahanan tanah dan sumber air di sekitar Bogor dan DKI Jakarta.
Adopsi Hutan ini melibatkan kegiatan penanaman bertahap mulai 16 Desember 2023 hingga akhir tahun, disusul oleh pemeliharaan dan pemantauan pohon selama satu tahun oleh berbagai pihak, termasuk Riung Rimbaraya, penjaga hutan, dan masyarakat setempat.
Berbagai jenis pohon kayu, seperti Durian, Sengon, Mahoni, Alpukat, Jambu, Sirsak, Meranti, dan lain-lain, akan ditanam dengan harapan memberikan dampak positif untuk pelestarian alam dan sumber daya alam yang berkelanjutan.
Direktur Utama BRI Ventures, Nicko Widjaja, menyampaikan harapannya, “Semoga kegiatan penanaman pohon ini dapat memberikan kontribusi positif untuk pelestarian hutan Indonesia, mendukung keberlanjutan lingkungan, dan memberikan manfaat jangka panjang bagi ekosistem.”
Implementasi program CSR di Desa Citeko memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam kegiatan positif ini. Kolaborasi antara perusahaan, mitra, dan masyarakat diharapkan dapat menciptakan dampak positif bagi bumi dan hutan di masa depan. (mad/hdl)