Jakarta (pilar.id) – Kemenangan Chelsea di laga Champions League tengah pekan lalu saat bertandang ke Italia melawan AC Milan harus dibayar dengan cukup mahal. Pasalnya, bek sayap kanan andalan mereka, Reece James harus menderita cedera lutu yang cukup parah.
Chelsea melalui situs resmi mereka, menyatakan bahwa Reece James diperkirakan akan absen selama delapan pekan. Bahkan hingga saat ini, James harus mengunakan penyangga lutut selama sebulan kedepan akibat cedera tersebut.
Sehingga, bek berusia 22 tahun tersebut juga diragukan untuk bisa tampil membela Timnas Inggris di Piala Dunia Qatar 2022 nanti. Kondisi ini tentu cukup merugikan baik bagi Chelsea maupun Timnas Inggris.
Apalagi, dalam beberapa pertandingan terakhir, James tampil dengan konsisten dan sempat mencetak gol saat Chelsea menjamu AC Milan dan menang dengan skor 3-0 di Stamford Bridge, 6 Oktober lalu.
Berbeda dengan Timnas Inggris yang memiliki banyak opsi di sektor bek kanan, Chelsea hanya menyisakan sang kapten Cesar Azpilicueta di posisi tersebut. Meski, Ruben Loftus-Cheek juga bisa bermain di posisi yang sama, jika dipaksakan.
Di sisi lain, absennya Reece James juga membuka kesempatan bagi beberapa pemain di posisi bek sayap kanan untuk masuk ke Timnas Inggris. Nama seperti Trent Alexander-Arnold yang tak kunjung mendapat panggilan dari Gareth Southgate berpeluang besar untuk bisa dipanggil ke Timnas.
“Dalam hal keterlibatannya di Piala Dunia, saya tidak tahu, itu akan tergantung pada bagaimana dia pulih – dia harus menggunakan penyangga lutut selama empat pekan sehingga memperlambat segalanya,” kata pelatih Chelsea, Graham Potter setelah Chelsea menang atas Aston Vila pada Senin (17/10/2022) dini hari tadi.
“Dia akan memakai alat penyangga lutut dan itu berimplikasi pada apa yang perlu dia lakukan untuk menjadi bugar dari sana.”
Peluang James untuk pulih sebelum Piala Dunia dimulai sangat kecil. Meski pulih tepat waktu, James belum tentu dipanggil pelatih timnas Inggris Gareth Southgate karena dia masih membutuhkan waktu mengembalikan kondisi fisiknya.
Potter mengatakan bahwa pemain berusia 22 tahun itu akan “memberikan segalanya” untuk pulih secepat mungkin.
“Itu bukan tempat saya untuk memprediksi apa yang akan terjadi,” katanya. “Tugas kami adalah membantunya dalam jangka pendek sekarang dan membuatnya pulih kembali.” (fat)