Jakarta (pilar.id) – PT Elnusa Tbk, perusahaan anak dari PT Pertamina Hulu Energi (PHE) yang tergabung dalam Subholding Upstream Pertamina, berhasil mempertahankan peringkat idAA/stable dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo).
Pefindo juga menegaskan peringkat idAA(sy) untuk Sukuk Ijarah Berkelanjutan I/2020, yang berlaku mulai 5 April 2024 hingga 1 April 2025.
Bertahannya peringkat ini menegaskan stabilitas prospek perusahaan, posisi yang kuat dalam industri jasa pendukung minyak dan gas (migas), serta diversifikasi bisnis yang kokoh.
Peringkat ini mencerminkan sinergi yang kuat antara Elnusa dan Grup Pertamina, serta kepercayaan pihak pemeringkat terhadap konsistensi dan kehandalan perusahaan dalam memenuhi komitmen keuangan jangka panjang.
Penilaian ini melibatkan serangkaian pemantauan atas Sukuk Ijarah Berkelanjutan dan tahapan penilaian yang meliputi pengisian kuesioner, penyampaian data dan informasi terkini, serta proyeksi keuangan jangka panjang 2024-2028.
Pefindo juga melakukan kunjungan langsung ke lokasi kerja Elnusa, khususnya di TBBM Manggis, Bali pada 7 Maret 2024, untuk mengevaluasi kondisi operasional perusahaan. Proses penilaian ditutup dengan pertemuan manajemen antara Direksi Elnusa dan Tim dari Pefindo.
Elnusa dikenal memiliki reputasi yang baik dalam sektor jasa hulu migas terintegrasi, jasa pendukung hulu migas, serta logistik dan distribusi terkait dengan sektor hilir migas.
Dengan Pertamina Hulu Energi (PHE) sebagai pemegang saham utama, Elnusa terus memperkuat posisinya sebagai pemain utama dalam industri migas di Indonesia.
Direktur Utama Elnusa, Bachtiar Soeria Atmadja, menyatakan kebanggaannya atas peringkat idAA/stable yang diberikan oleh Pefindo.
“Ini adalah bukti dari dedikasi kami untuk memperkuat posisi di industri migas dan komitmen kami untuk memberikan layanan terbaik kepada pelanggan. Kami akan terus berupaya mempertahankan standar keunggulan kami dan memberikan nilai tambah bagi semua pemangku kepentingan,” kata Bachtiar. (riq/ted)