Yogyakarta (pilar.id) – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, menerima penghargaan sebagai The Best Governor 2023 bidang Leading Sustainability, GCG and Innovation for BPD yang diselenggarakan Infobank Group.
Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh CEO Infobank, Eko Supriyanto, dalam acara Top BUMD 2023, Visi Kepala Daerah Terhadap BUMD, di Hotel Ambarrukmo Yogyakarta pada Kamis (11/5/2023).
Eko menyatakan bahwa penghargaan diberikan kepada kepala daerah yang mendorong keberlangsungan serta transformasi bank daerah di Indonesia.
Penghargaan itu hanya diberikan pada kepala daerah yang dipilih melalui riset dan melibatkan tim independen. Ganjar mendapat penghargaan tersebut karena dianggap berhasil memajukan BPD Bank Jateng dengan baik.
Di bawah kepemimpinan Ganjar, BPD Bank Jateng berhasil mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan sekaligus menciptakan Good Corporate Governance (GCG) di bank pelat merah itu.
Ganjar juga dinilai berhasil melakukan inovasi pada Bank Jateng, seperti program bantuan modal usaha bagi pelaku UMKM.
Dengan program ini, Bank Jateng menjadi penyalur KUR terbesar se-Indonesia pada tahun 2022. Selain Ganjar, ada enam gubernur lain yang mendapat penghargaan The Best Governor dengan kategori berbeda-beda, termasuk Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X, Gubernur Kalimantan Barat Surarmidji, Gubernur Jabar Ridwan Kamil, Gubernur Sumsel Herman Deru, dan Gubernur Bali Wayan Koster. Gubernur DIY dan Gubernur Kalimantan Barat hadir langsung dalam kesempatan tersebut.
Ganjar mengucapkan terima kasih atas penghargaan yang diberikan kepadanya dan menyampaikan bahwa ini merupakan hasil kerja keras timnya dalam mewujudkan Good Corporate Governance dan melakukan inovasi di Bank Jateng.
Selain itu, Ganjar juga diminta menjadi pembicara dalam forum itu dan menceritakan pengalamannya selama hampir 10 tahun menjadi gubernur dalam menangani bank daerah.
Ganjar menjelaskan bahwa BPD tidak akan bisa lincah jika talinya diikat terlalu kencang. Pemegang saham, yaitu para kepala daerah seperti dirinya, harus memastikan agar tidak terlalu banyak melakukan intervensi pada BPD, sehingga bank daerah dapat maju.
Ganjar juga menegaskan bahwa segala hal yang tidak sesuai dengan kebijakan harus dihindari agar Good Corporate Governance dapat berjalan dengan baik. (hdl)