Surabaya (pilar.id) – Menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024, nama Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) semakin menguat dalam elektabilitas sebagai salah satu favorit calon Wakil Presiden (Cawapres) di Jawa Timur.
Meski begitu, perolehan elektabilitas AHY ditempel ketat oleh dua figur prominent lainnya, yaitu Erick Thohir dan Mahfud MD.
Hasil survei dari Surabaya Survey Center (SSC) mengindikasikan bahwa AHY mendominasi tingkat elektabilitas Cawapres dengan angka 15,2 persen, sementara Erick Thohir dan Mahfud MD masing-masing mencapai 15 persen dan 14,7 persen.
Peneliti Senior SSC, Ikhsan Rosidi, mengungkapkan temuan tersebut berdasarkan hasil riset mereka sebelumnya.
“Di Jawa Timur, elektabilitas AHY terus menguat dan meraih posisi tertinggi, meskipun nama-nama seperti Erick Thohir dan Mahfud MD juga memiliki perolehan yang signifikan. Ada pula Sandiaga Uno dan Ridwan Kamil dengan masing-masing 8,8 persen dan 8,5 persen,” kata Ikhsan saat presentasi hasil survei di Hotel Narita Surabaya pada Rabu (9/8/2023) lalu.
Lebih lanjut, Ikhsan menambahkan bahwa beberapa nama lain juga muncul dalam survei ini. Gubernur Jawa Timur, Khofifah, mendapat dukungan 7,5 persen, sementara Gibran Rakabuming memperoleh 6,7 persen, dan Tri Rismaharini dengan 5,5 persen.
“Dalam kategori di bawah 5 persen, muncul pula nama-nama seperti Muhaimin Iskandar dengan 3,8 persen, Airlangga Hartarto 3 persen, Gatot Nurmantyo 1 persen, Ahmad Heryawan 0,4 persen, dan Nasruddin Umar 0,2 persen,” tambahnya.
Namun demikian, sekitar 7,2 persen responden memilih untuk tidak menjawab atau menyatakan tidak tahu.
Ikhsan menyimpulkan, “Andil ini masih merupakan peluang yang dapat diperjuangkan oleh calon-calon bakal cawapres. Berdasarkan data empiris, keputusan pemilih akan terbentuk dalam detik-detik akhir menjelang hari pemungutan suara.”
Terpilihnya AHY sebagai favorit cawapres di Jawa Timur sejalan dengan temuan SSC yang mencatat bahwa Partai Demokrat merupakan partai paling dipilih warga Jawa Timur sebagai partai yang dianggap mampu menghadirkan perubahan. Dalam survei yang sama, Partai Demokrat mendapat dukungan sebesar 16,2 persen, diikuti oleh PKS dengan 12,8 persen, dan Partai Gerindra dengan 12,5 persen.
SSC merupakan lembaga survei yang tergabung dalam Asosiasi Survei Opini Publik Indonesia (ASOPI) dan telah aktif dalam riset opini publik selama 16 tahun, sejak 7 Juli 2007. Riset ini dilaksanakan pada tanggal 25 Juli hingga 3 Agustus 2023 di 38 Kabupaten/Kota di Jawa Timur, dengan melibatkan 1.200 responden melalui metode stratified multistage random sampling. Margin of error yang dihasilkan adalah sekitar 2,83 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. (tok/hdl)