Bekasi (pilar.id) – Penjabat Bupati Bekasi, Dani Ramdan, memimpin rapat persiapan penyelenggaraan Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) Ke-38 Tingkat Provinsi Jawa Barat 2024 yang akan digelar di Kabupaten Bekasi mulai 27 April hingga 5 Mei 2024.
Rapat yang dihadiri Sekretaris Daerah Kabupaten Bekasi, Dedy Supriyadi, unsur Forkopimda, para kepala dinas terkait, dan perwakilan seluruh kecamatan se-Kabupaten Bekasi, berlangsung di Ballroom Sakura Park Hotel, Cikarang Pusat, pada Kamis (4/4/2024).
Dani Ramdan mengatakan, persiapan kegiatan MTQ tingkat Provinsi Jawa Barat saat ini sudah mencapai 60 persen. “Persiapan dari sisi konsep, desain, dan data-data sudah mencapai 60 persen. Bahkan, untuk beberapa hal, sudah mulai produksi, seperti dekorasi dan persiapan awal lainnya,” ujarnya.
Untuk mempublikasikan acara MTQ tersebut, Dani Ramdan menyatakan akan menggencarkan publikasi agar masyarakat mengetahui Kabupaten Bekasi menjadi tuan rumah MTQ Jawa Barat tahun ini. “Publikasi akan kita gencarkan setelah lebaran nanti,” ucapnya.
Ia juga mengintruksikan kepada seluruh camat untuk mensosialisasikan Kabupaten Bekasi sebagai tuan rumah MTQ tingkat Provinsi Jawa kepada masyarakat. “Publikasi kita sebarkan melalui media ruang, spanduk-spanduk, dan menyampaikan di setiap pertemuan agar masyarakat terinformasikan dan bisa hadir pada kegiatan MTQ tingkat Jawa Barat yang akan digelar di Kabupaten Bekasi,” tambahnya.
Dani menegaskan bahwa menjadi tuan rumah MTQ tingkat Provinsi Jawa Barat bukanlah hal yang mudah, bahkan harus menunggu 26 tahun. Hal ini dianggapnya sebagai kesempatan yang sangat berharga untuk menunjukkan bahwa masyarakat Kabupaten Bekasi memang agamis dan cinta Al-Qur’an.
Ia juga menekankan pentingnya MTQ tingkat Jawa Barat sebagai ajang untuk melihat bagaimana daerah lain melakukan pembinaan terhadap seni tilawah Al-Qur’an, sehingga dapat memotivasi generasi muda Kabupaten Bekasi untuk menjadi generasi penerus yang agamis dan cinta Al-Qur’an.
Dani juga mengajak masyarakat Kabupaten Bekasi untuk berpartisipasi dalam kegiatan MTQ ini dengan menjadi tuan rumah yang baik bagi para tamu atau kafilah dari luar kota. “Kita sudah koordinasi para camat, pondok pesantren, sekolah-sekolah secara bergilir untuk hadir, mulai dari pawai ta’aruf, menyambut kedatangan para kafilah dari luar, di acara pembukaan, dan di semua tempat perlombaan, untuk bisa memeriahkan acara MTQ ini,” jelasnya.
Masyarakat Kabupaten Bekasi juga dapat ikut memberikan informasi mengenai Kabupaten Bekasi, baik wisata industri, kuliner, maupun produk khas UMKM Kabupaten Bekasi.
Dani berharap MTQ Jawa Barat di Kabupaten Bekasi dapat berlangsung dengan sukses, baik sebagai penyelenggaraan, prestasi, administrasi, maupun dampak positifnya terhadap ekonomi masyarakat.
Selain membahas persiapan MTQ ke-38 Jawa Barat, rapat tersebut juga membahas evaluasi Pemilu 2024 sebagai pembelajaran untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 mendatang. (mad/hdl)