Jakarta (pilar.id) – Kurt Donald Cobain. Pendiri grup band Nirvana yang membawakan alira musik rock grunge. Legenda musik dunia yang terlalu cepat meninggal dunia.
Sebagai musisi, karir Kurt Cobain benar-benar gemilang. Bersama grup band yang ia dirikan, Nirvana, nama Kurt Cobain mendapat popularitas luar biasa di seluruh dunia.
Namanya masyhur, lagunya banyak disukai. Lirik yang ia gubah, membuat banyak orang merasa tersentuh. Namun, sayangnya ia tak berhasil mempertahankan hidupnya untuk kurun waktu yang lama.
Kurt Cobain, yang lahir di Aberdeen, Washington 2 Februari 1967, meninggal dunia di usia 27 tahun pada 8 April 1994 akibat depresi akut dan overdosis narkoba jenis heroin.
Dibalik kegemilangan karir musik yang ia dapatkan, Kurt Cobain selama betahun-tahun bertarung melawan depresi dan masalah kesehatan mental.
Cobain, didiagnosa menderita gangguan kejiwaan bipolar sejak usia yang masih sangat muda.
Kegelisahan, rasa kecewa, perasaan depresi, memang menjadi salah satu kekuatan dari lirik lagu yang digubah oleh Kurt Cobain untuk Nirvana.
Cobain dikenal sebagai penulis lagu yang brilian dan menghadirkan lirik-lirik yang gelap dan depresif dalam lagu-lagunya.
Hingga akhirnya seluruh dunia tahu, bahwa lirik-lirik gelap yang digubah Kurt Cobain adalah ungkapan perasaanya sendiri yang mengalami depresi akut selama bertahun-tahun.
Keluarga dan teman-teman dekat Cobain pun menyatakan bahwa sang vokalis Nirvana tersebut memang banyak berbicara tentang depresi yang parah dan rasa putus asa yang ia rasakan.
Di balik kesuksesannya sebagai musisi, Cobain merasa bahwa ia semakin terasing, terisolasi dari orang-orang disekitarnya.
Kurt Cobain ditemukan meninggal dunia di apartemennya di Seattle pada 8 April 1994 dengan luka tembak di bagian kepala.
Sebelumnya, Cobain juga sempat menjalani perawatan di rumah sakit di Roma pada Maret 1994 akibat overdosis narkoba.
Terlepas dari kisah tragis Kurt Cobain yang meninggal muda di usia 27 tahun ketika karirnya sedang menanjak, ia adalah seorang musisi yang sangat berkesan dan meninggalkan warisan besar bagi dunia musik.
Cobain membentuk Nirvana bersama Krist Novoselic di tahun 1986 ketika berusia 19 tahun. Tiga tahun berselang pada 1989, Nirvana merilis album pertama mereka “Bleach”.
Album ini diterbitkan oleh Nirvana melalui label rekaman indie Sub Pop Record dan tidak mendapat kesuksesan secara komersial. Namun, album ini memiliki peran penting mengangkat nama Nirvana di dunia musik alternatif ketika itu.
Dua tahun berselang, Nirvana meluncurkan album kedua mereka “Nevermind” melalui label DGC Records. Album ini sukses besar.
Nama Nirvana tersebar ke seluruh dunia. Begitu juga popularitas genre musik grunge yang mereka bawakan ikut menanjak.
Lagu-lagu Nirvana menggabungkan elemen-elemen dari punk rock, heavy metal, dan musik alternatif yang menghasilkan suara yang unik dan berbeda.
Salah satu single dari “Nevermind” berjudul “Smells Like Teen Spirit” membawa Kurt Cobain dan Nirvana ke puncak popularitas mereka.
Sayang, Nirvana ikut dibubarkan setelah meninggalnya Kurt Cobain di tahun 1994. Dua anggota Nirvana yang lain, Kristt Novoselic dan Dave Grohl memutuskan untuk membubarkan Nirvana dan melanjutkan karir mereka sendiri.
Setelah Nirvana bubar, Novoselic banyak aktif di kegiatan politik sebagai aktivis. Sedangkan Dave Grohl membentuk band Foo Fighters yang masih eksis hingga saat ini sebagai salah satu grup band paling terkenal di dunia. (fat)