Jakarta (pilar.id) – Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Grace Natalie, menyebut bergabungnya Prabowo Subianto dengan pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai manifestasi spirit reformasi.
Grace Natalie mengungkapkan bahwa kedua tokoh tersebut menunjukkan jiwa besar dengan mengatasi ego masing-masing dan bersatu dalam menjalankan roda pemerintahan.
“Dua orang ini menunjukkan jiwa besar ketika Pak Jokowi dan Pak Prabowo memutuskan ego masing-masing dan berjalan bersama. Inilah semangat reformasi yang sejati. Karena reformasi dan pembangunan tidak mungkin terwujud jika narasinya masih terpolarisasi. Di dalam partai koalisi, semua pihak dirangkul untuk mewujudkan kemajuan Indonesia menuju ke emasannya,” kata Grace.
Pernyataan tersebut disampaikan Grace Natalie saat menerima deklarasi dukungan dari Relawan Alumni dan Akademisi perguruan tinggi. Acara tersebut secara resmi dihadiri oleh Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara 4, Jakarta Selatan, pada Senin (22/1/2024).
Grace menyatakan bahwa komitmen para alumni dan akademisi perguruan tinggi untuk mengembalikan cita-cita reformasi ke jalur yang benar sejalan dengan visi dan misi Prabowo-Gibran dalam mewujudkan program kebijakan pro rakyat dan kampanye yang bersifat santun tanpa mengadopsi narasi kebencian.
Grace juga menekankan bahwa dukungan dari para alumni dan akademisi perguruan tinggi akan menjadi kekuatan tambahan bagi kemenangan Prabowo-Gibran. Ia berharap bahwa setelah deklarasi ini, para relawan dapat menjadi duta Prabowo-Gibran yang bertugas untuk mengajak orang-orang di lingkungan almamater mereka agar memilih pasangan calon nomor urut 02.
“Habis deklarasi ini, tidak hanya sekadar deklarasi, tapi berharap semuanya bergerak, yakin dan yakin kembali kepada masyarakat, menjadi duta di tempat masing-masing alumni agar kita menangkan pada 14 Februari nanti dalam satu putaran saja,” ujar Grace. (hen/hdl)