Jakarta (pilar.id) – AC Milan akan kembali menjalani pertandingan di Champions League setelah akhir pekan lalu mereka berhasil meraih kemenangan atas Empoli dengan skor 3-1.
AC Milan, akan menjalani laga tandang melawan Chelsea di Stadion Stamford Bridge, Kamis (6/10/2022) dini hari nanti. Jelang pertandingan tersebut, pelatih AC Milan, Stefano Pioli mewaspadai pergantian pelatih yang baru saja dilakukan oleh Chelsea.
Pioli yakin kehadiran Graham Potter pasti memberikan dampak positif bagi para pemain. Atau Potter Effect yang mungkin akan memberikan kesulitan bagi AC Milan untuk bisa meraih hasil positif di pertandingan ketiga Champions League.
Pioli menilai pelatih baru Chelsea Graham Potter adalah pelatih modern yang berusaha menerapkan sepak bola agresif, dinamis dan proaktif.
“Pergantian pelatih membuat kami menghadapi kesulitan karena kami menjadi memiliki dua pertandingan untuk dipelajari,” kata Pioli, Rabu (5/10/2022).
“Pemain Chelsea memiliki kualitas dan teknik luar biasa sehingga kami tentu saja menghadapi pertandingan rumit nanti,” sambung dia.
Pelatih asal Italia itu menambahkan Milan telah mendapatkan pelajaran dari Liga Champions musim lalu ketika menghuni dasar klasemen Grup B di bawah Liverpool, Atletico Madrid dan Porto.
“Itu membuat kami berkembang. Saya melihat pemain-pemain saya lebih sadar dan lebih lengkap secara mental,” kata Pioli.
Pioli juga menjelaskan perbedaan antara sepak bola Italia dengan kompetisi Eropa yang menurutnya berbeda dalam sisi level.
“Hanya dua hal yang berbeda, lapangan di mana kami bermain yang membuat Anda bermain dalam level tertinggi sepak bola, baik dari segi teknik maupun kecepatan. Dan wasit berbeda. Mereka tidak begitu sering meniup peluit,” pungkas Pioli.
AC Milan tengah memuncaki klasemen Grup E Liga Champions dengan empat poin dari dua pertandingan setelah imbang menghadapi RB Salzburg dan menang atas Dinamo Zagreb. (fat)