Belitung (pilar.id) – Pulau Lengkuas merupakan salah satu destinasi menawan yang terletak di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Indonesia. Pulau ini terletak di sebelah utara Pantai Tanjung Kelayang, Kecamatan Sijuk, Kabupaten Belitung. Pulau Lengkuas adalah salah satu dari ratusan pulau yang mengelilingi Pulau Belitung dan menawarkan pesona alam yang memikat.
Pulau Lengkuas berdekatan dengan Pantai Tanjung Kelayang, yang menjadi tempat sandaran kapal motor dan perahu nelayan. Pengunjung dapat menggunakan kapal motor atau perahu ini untuk mencapai Pulau Lengkuas dengan jarak sekitar 4 mil atau sekitar 6,4 kilometer. Tarif sewa kapal motor dapat mencapai Rp500 ribu per kapal, dan perjalanan biasanya memakan waktu sekitar 45 menit.
Perjalanan menuju Pulau Lengkuas sangat menarik dengan pemandangan gugusan bebatuan granit, pulau-pulau kecil, dan air laut yang jernih. Di bawah permukaan air, terumbu karang yang indah dan ikan-ikan yang menari memperkaya pengalaman penyelaman dan snorkeling.
Sesampainya di Pulau Lengkuas, pengunjung dapat menikmati keindahan pasir putih, batu-batu granit raksasa, dan air laut yang jernih. Pantai pulau ini menyediakan serpihan kerang dan terumbu karang berkilauan yang bersinar di bawah sinar matahari.
Salah satu daya tarik utama Pulau Lengkuas adalah mercusuar lama yang dibangun pada tahun 1882 oleh pemerintah Belanda untuk membantu navigasi kapal-kapal yang melintasi Selat Gaspar. Mercusuar ini memiliki tinggi 57 meter dan masih berfungsi hingga saat ini.
Mercusuar Lengkuas terletak di bagian barat Pulau Lengkuas. Mercusuar ini dibangun di atas batu granit raksasa yang menjulang ke laut. Dari puncak mercusuar, Anda dapat melihat pemandangan Pulau Lengkuas dan sekitarnya.
Anda bisa menaiki mercusuar dengan membayar tiket masuk sebesar Rp5.000. Dari atas mercusuar, Anda dapat melihat keindahan Pulau Lengkuas dari ketinggian. Anda juga dapat melihat aktivitas kapal-kapal yang melintasi Selat Gaspar.
Selain sebagai objek wisata, Mercusuar Lengkuas juga memiliki nilai sejarah yang tinggi. Mercusuar ini merupakan saksi bisu sejarah peradaban Belanda di Indonesia.
Konon, nama ini pula yang kemudian mengilhami nama Pulau Lenguas. Gara-gara kesulitas menyebut light house, warga lebih mudah menyebutnya sebagai Pulau Lengkuas.
Pulau Lengkuas juga menyediakan fasilitas yang cukup lengkap, termasuk kamar mandi, tempat parkir, dan tempat penjualan makanan, minuman, serta souvenir khas daerah Belitung.
Pulau Lengkuas adalah destinasi wisata yang memukau bagi pecinta alam, penyelam, dan siapa pun yang mencari pesona alam bawah laut yang luar biasa, pantai berpasir putih, dan petualangan di kepulauan Indonesia. Pulau ini adalah tempat yang ideal untuk menikmati keindahan alam Indonesia yang luar biasa. (ret/ted)