Surabaya (pilar.id) – ITS terus berkomitmen memperbaiki infrastruktur akademiknya untuk mendukung pembelajaran yang lebih baik, terutama di Fakultas Kedokteran dan Kesehatan (FKK). Kali ini, pembangunan gedung baru di dekat gerbang arah Mulyosari, Jalan Raya ITS, menjadi bukti nyata upaya ini.
Rektor ITS, Prof Dr Ir Mochamad Ashari MEng, secara langsung meninjau lokasi pembangunan gedung tersebut untuk memastikan perkembangannya. Menurut Ashari, pembangunan gedung ini bertujuan untuk memperkuat infrastruktur akademik. “Meskipun FKK saat ini sudah memiliki gedung, pembangunan ini akan memenuhi kebutuhan yang semakin meningkat,” jelasnya.
Gedung yang direncanakan akan memiliki empat lantai dan ditargetkan selesai pada akhir tahun 2024. Ini menjadi kebutuhan mendesak mengingat FKK ITS telah memiliki tiga program studi, yakni Teknologi Kedokteran, Kedokteran, dan Pendidikan Profesi Dokter.
Pembangunan ini akan memperkuat fasilitas bagi Program Studi Kedokteran dan Teknologi Kedokteran, termasuk ruang kelas yang dilengkapi dengan teknologi canggih (Smart Classroom) dan beberapa laboratorium pendukung. Sementara itu, fasilitas untuk Program Studi Pendidikan Profesi Dokter akan difokuskan pada pembangunan RS Pendidikan. “Kami berupaya keras untuk mewujudkan RS Pendidikan ini secepatnya,” ungkap Ashari.
Dekan FKK ITS, Dr dr Imam Susilo SpPA(K) FISCM MIAP KBRN, menegaskan bahwa ITS akan terus meningkatkan kualitasnya sesuai standar Asosiasi Institusi Pendidikan Kedokteran Indonesia (AIPKI). “Fasilitas yang terstandar adalah parameter penting bagi kemajuan ITS di bidang kedokteran,” katanya.
Pembangunan gedung baru ini menunjukkan kesiapan ITS dalam mengembangkan FKK. “Kami akan terus membenahi diri untuk menyaingi Fakultas Kedokteran lainnya,” tambahnya optimistis. (ipl/hdl)