Denpasar (pilar.id) – Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) dan Harmoni Indonesia mendukung penuh gelaran Solo Triathlon bertajuk The Rising Tide. Kegiatan yang merupakan bagian dari kampanye peduli lingkungan ini dilakukan dengan berlari dari Gianyar, Bali menuju Jakarta sejauh 1.293 Km.
Dalam gelaran ini, PB IDI mengerahkan tim medis dan mobil ambulans untuk pemeriksaan medis di 36 titik pemberhentian. Di setiap titik pemberhentian, nantinya para peserta akan mendapatkan pemeriksaan kesehatan agar tetap bisa melanjutkan kampanye hingga finish.
“IDI siap mendukung penuh kampanye baik ini, karena lingkungan yang baik juga bisa berdampak pada kesehatan yang baik,” kata Koordinator wilayah Bali, Lombok, dan Nusa Tenggara PB IDI Rudi Susanta, di Bali, Selasa (19/7/2022).
Sementara itu, Pendiri Harmoni Indonesia Irjen Pol (Purn) Sidarto Danusubroto mengapresiasi para peserta Solo Triathlon. Menurutnya, aksi ini merupakan sebuah manifestasi kehidupan masyarakat dunia agar memperhatikan lingkungan dengan semangat harmonisasi alam dan kehidupan manusia untuk masa depan yang lebih baik, khususnya di Negara Indonesia.
“Yang dilakukan oleh saudara Muryansyah bersama organisasi Mulung Parahita adalah program kesadaran, di mana peduli lingkungan menjadi sebuah manifestasi kehidupan masyarakat dunia,” kata Sidarto.
Salah satu peserta Solo Triathlon Muryansyah mengaku siap untuk berlari dari Bali ke Jakarta sepanjang 1.293 km selama 30 hari. Selain itu, Founder Mulung Parahita ini juga akan berenang menyeberangi selat Bali.
Untuk diketahui, perjalanan The Rising Tide diawali dengan seremoni pembukaan di Puri Ageng Blahbatuh, Gianyar yang dihadiri oleh beberapa tokoh penting nasional seperti Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, Dewan Pertimbangan Presiden yang diwakili Irjen Pol (Purn) Sidarto Danusubroto. Kemudian Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno dan tokoh masyarakat adat Bali Penglingsir Puri Ageng Blahbatuh Anak Agung Ngurah Kakarsana dan Penglingsir Puri-Puri se-Bali dalam Paiketan Puri se-Bali, serta Forkopimda Bali.
Selanjutnya, The Rising Tide akan dilakukan dengan Solo Triathlon sepanjang 1.293 Km selama 30 hari dari Bali menuju Jakarta. Kegiatan akan dimulai 18 Juli 2022 dan berakhir 17 Agustus 2022.
Solo Triathlon dilakukan melalui kegiatan bersepeda sepanjang 135 kilometer dari Puri Ageng Blahbatuh hingga Pelabuhan Gilimanuk. Dilanjutkan berenang sejauh 5 kilometer dari Pura Segara Rupek hingga Pantai Watudodol.
Selanjutnya, peserta akan berlari sejauh 1.153 Km dari Pangkalan TNI Angkatan Laut Banyuwangi hingga Monumen Nasional Jakarta.
Perjalanan ini merupakan wujud perjuangan dalam memerangi polusi sampah di Indonesia yang penuh tantangan. Kegiatan strategis ini juga dalam rangka mengisi rangkaian kegiatan Presidensi G20 dan menunjukkan komitmen Indonesia untuk mengelola sampah, khususnya sampah plastik melalui pendekatan ekonomi sirkular yang berbasiskan platform digital. (ach/hdl)