Jakarta (pilar.id) – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menutup secara resmi kegiatan Apresiasi Kreasi Indonesia (AKI) 2023 dan berpesan kepada seluruh peserta untuk memperkuat kolaborasi dalam menghadirkan produk berkualitas juga menciptakan peluang usaha dan lapangan kerja bagi masyarakat.
Menparekraf Sandiaga dalam sambutannya di acara puncak AKI 2023 di Senayan Park, Jakarta, Minggu (10/9/2023) malam, mengatakan tema besar dari salah satu program unggulan Kemenparekraf/Baparekraf ini adalah kolaborasi.
“Selama ini kita asyik berkompetisi, kita lupa bahwa kolaborasi adalah jati diri bangsa kita dan bagi yang bisa melakukan kolaborasi maka akan mampu untuk menghasilkan prestasi,” kata Menparekaf Sandiaga.
Apresiasi Kreasi Indonesia merupakan program pengembangan ekonomi kreatif melalui peningkatan kapasitas dan pameran kepada para pelaku ekonomi kreatif pada subsektor kuliner, kriya, fesyen, aplikasi/games, film, dan musik, yang diselenggarakan di 16 Kota/Kabupaten di Indonesia.
Menparekraf Sandiaga mengatakan kolaborasi-kolaborasi tersebut telah ditekankan kepada para peserta selama pelaksanaan AKI 2023. Mulai dari bootcamp hingga pameran di masing-masing kota. Karenanya Sandiaga mendorong agar kolaborasi ini dapat terus diperkuat. Tidak hanya bagi pelaku kreatif, tapi juga antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah serta swasta dan pihak-pihak terkait lainnya.
“Apresiasi Kreasi Indonesia telah melewati perjalanan selama enam bulan terakhir di 16 kabupaten/kota dari 6 pulau di Indonesia. Bisa kita lihat bagaimana produk-produk yang membanggakan telah menghiasi Apresiasi Kreasi Indonesia. Total 7.000 lebih pelaku ekraf sudah berpartisipasi, ada 428 jenama dan 28 yang terbaik sekarang berada di Senayan Park menunjukkan produk-produk Indonesia tidak kalah dan bukan ‘kaleng-kaleng’,” ujar Sandiaga.
Hal ini harus menjadi momentum guna mendorong UMKM ‘naik kelas’ serta sebagai upaya percepatan ekonomi lewat AKI.
“Kami melihat semua antusiasme untuk membawa sebuah kegiatan yang sangat memberdayakan ini dalam membuka peluang hadirnya konsumen-konsumen baru dari subsektor-subsektor baru,” ujarnya.
Menparekraf Sandiaga mengapresiasi dukungan dari berbagai pihak terutama masyarakat karena penyelenggaraan puncak AKI 2023 telah melebihi target yang diproyeksikan. Nilai transaksi para UMKM telah mencapai Rp400 juta dan diperkirakan masih akan bertambah.
“Puncak AKI 2023 juga berlangsung meriah karena selain pameran juga diisi dengan talkshow serta deretan penampilan musisi tanah air. Seperti Ayu Ting Ting, SMASH X Chibi Chibi, Titi DJ X Lyodra, Diskoria X Andien, dan lainnya.”
Turut hadir mendampingi Menparekraf Sandiaga di malam puncak AKI 2023, Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kemenparekraf/Baparekraf, Muhammad Neil El Himam; serta Deputi Bidang Kebijakan Strategis Kemenparekraf/Baparekraf, Dessy Ruhati. (usm/ted)