Sidoarjo (pilar.id) – Pj Gubernur Adhy Karyono mengungkapkan apresiasi atas peran Muhammadiyah Jawa Timur dalam pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui berbagai sektor, termasuk pendidikan, kesehatan, sosial, dan kebencanaan.
Dalam sebuah acara kajian Ramadhan 1445 H yang diselenggarakan oleh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur di Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) pada Sabtu (16/3), Pj Gubernur Adhy menegaskan bahwa kontribusi Muhammadiyah telah menguatkan tekad Jawa Timur untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Pj Gubernur Adhy mengucapkan terima kasih atas kontribusi Muhammadiyah Jawa Timur dalam membangun negara dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan prinsip ‘Amar Ma’ruf Nahi Munkar’ yang terangkum dalam risalah ‘Islam Berkemajuan’,” ungkapnya.
Pj Gubernur Adhy juga mendorong kolaborasi antara pemerintah dan organisasi kemasyarakatan serta keagamaan lainnya untuk terus bekerja sama dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Jawa Timur.
“Kami berharap agar semua organisasi kemasyarakatan dan keagamaan dapat bersinergi dengan pemerintah dalam mengatasi kemiskinan melalui berbagai program, termasuk pemenuhan kebutuhan dasar, peningkatan penghasilan, dan pembangunan infrastruktur yang memungkinkan aktivitas ekonomi masyarakat,” paparnya.
Selain itu, Pj Gubernur Adhy juga membahas tentang kondisi Jawa Timur sebelum dan sesudah pelaksanaan Pemilu pada 14 Februari 2024 lalu.
“Pemerintah pusat, termasuk Kementerian Dalam Negeri, menilai bahwa Jawa Timur telah berhasil menyelenggarakan Pemilu secara kondusif, aman, dan damai berkat kerja sama dari berbagai pihak, termasuk Muhammadiyah,” tambahnya.
Pj Gubernur Adhy juga menegaskan komitmen pemerintah dalam menjaga ketersediaan dan stabilitas harga bahan pokok, serta bahan bakar minyak (BBM) dan gas LPG menjelang bulan Ramadhan dan Idul Fitri 1445 H.
“Kami memastikan ketersediaan bahan pokok dan kebutuhan energi seperti BBM dan LPG sudah mencukupi, sehingga masyarakat dapat menjalankan ibadah dengan nyaman,” jelasnya.
Pada akhirnya, Pj Gubernur Adhy mengingatkan masyarakat tentang potensi bencana banjir akibat perubahan cuaca yang terjadi belakangan ini. Oleh karena itu, ia mengajak masyarakat untuk selalu waspada dan siap menghadapi kemungkinan bencana tersebut.
“Kami telah melakukan persiapan dalam sistem penanggulangan bencana dan memastikan penanganan bencana banjir dapat dilakukan dengan cepat dan efektif. Kami menghimbau masyarakat untuk tetap waspada dan siap menghadapi situasi darurat,” tutupnya. (ret/hdl)