Jakarta (pilar.id) – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) baru saja melaksanakan pelantikan pengurus di lingkungan mereka, Jumat (28/1/2022). Mulai dari pejabat struktural, fungsional, dan 4 pejabat di lingkungan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah X.
“Pelantikan ini adalah suatu keniscayaan yang selalu dikerjakan oleh semua kementerian dan lembaga karena kami ingin terus memastikan bahwa tujuan organisasi bisa tercapai dengan baik,” ucap Ir Suharti Sekertaris Jenderal Kemendikbudristek dalam pelantikan secara daring diikuti di Padang, Jumat (28/1/2022).
Ia mengatakan Kemendikbudristek telah menetapkan Rencana Strategis (Renstra) 2022-2024 yang sedang direvisi, target-target disesuaikan dengan berbagai macam asumsi dampak pandemi COVID-19 yang sudah dua tahun berlangsung.
Suharti berharap target 2024 tercapai sehingga seluruh pejabat yang dilantik diminta bekerja dengan cepat, penuh inisiatif dan kreatif. Para pejabat yang dilantik menggantikan pejabat yang lama juga diminta memperkuat segala sesuatunya dan menyiapkan strategi untuk membantu pimpinan dalam mencapai tujuan bersama.
“Dalam setiap pelantikan kami sampaikan tugas Kemendikbudristek itu amat berat, karena ikut berperan mencerdaskan kehidupan bangsa, jadi siapapun yang terlibat di dalam Kemendikbudristek punya tanggung jawab besar,” ujar dia.
Lebih lanjut, ia menyebutkan anggaran pendidikan keseluruhannya di 2022 ini sebesar Rp524 triliun, akan tetapi yang ada di dalam kendali Kemendikbudristek hanya 13 persen saja atau sekitar Rp72,99 triliun.
Ia menekankan kolaborasi harus dilakukan dengan berbagai pihak pemerintah daerah sebab merekalah pemegang anggaran yang paling besar. Sekitar 60 persen anggaran pendidikan ada di pemerintah daerah.
Di akhir sambutan, ia berharap semua pejabat yang dilantik hari ini benar-benar bersama bisa bahu membahu mendukung Mendikbudristek dalam mencapai tujuan organisasi. Sementara Kepala LLDIKTI Wilayah X Prof Dr Herri, MBA, mengucapkan selamat pada pejabat yang telah dilantik dan mengimbau agar dapat menjalankan tugasnya dengan baik sesuai tupoksi masing-masing.
“Bagi yang menduduki jabatan eselon yang perlu disadari adalah tidak seluruh orang diangkat menjadi pemimpin dan mendapatkan amanah, oleh sebab itu jagalah amanah yang diberikan dengan bekerja ikhlas, jujur, berkomitmen serta profesional,” ucapnya.
Khusus di LLDikti Wilayah X terdapat satu pejabat struktural yang baru dilantik yaitu Rahmi, M.Si sebagai Kepala Bagian Umum. Rahmi berharap dengan jabatan baru yang ia bisa memberikan kontribusi untuk mencapai target yang telah ditetapkan.
Juga terdapat tiga pejabat fungsional yang baru dilantik yaitu Taufik, S.Sos sebagai Analis Kepegawaian Ahli Muda, Ely Susanti, MM sebagai Analis Kepegawaian Ahli Madya, Adelia Pramita Sari, M.S.Ak sebagai Analis Pengelolaan Keuangan APBN Ahli Muda.
Salah satu pejabat fungsional Ely Susanti, MM sebagai Analis Kepegawaian Ahli Madya mengatakan ke depan pihaknya mengembangkan kinerja dosen terutama melalui tridarma berupa riset dan pengabdian masyarakat.
“Kemudian dosen juga harus memiliki luaran berupa jurnal baik nasional maupun internasional dan sebagainya sehingga peningkatan mutu dosen bisa melalui akademik, dan ada juga ‘workshop’ serta pelatihan,” ucap Ely. (fat/tra)