Jakarta (pilar.id) – Uruguay benar-benar bangkit di petandingan ketiga Grup H saat menghadapi Ghana di Al Janoub Stadium. Uruguay yang di dua pertandingan sebelumnya sama sekali tak bisa mencetak gol, akhirnya berhasil menjebloskan dua gol sekaligus ke gawang Ghana di babak pertama.
Keduanya, dicetak oleh Giorgian de Arrascaeta, pemain yang di pertandingan pertama melawan Korea Selatan tak dimainkan sama sekali. Dan baru mendapat menit bermain sebagai pemain pengganti di laga melawan Portugal.
Dua gol Arrascaeta tersebut membuat Uruguay unggul sementara 2-0 dari Ghana dan mengangkat posisi mereka di klasemen sementara ke peringkat 2. Jika skor ini bisa bertahan hingga akhir dan mereka tidak mendapatkan kekalahan, bukan tidak mungkin Uruguay yang akan melaju menemani Portugal ke babak 16 besar.
Pilihan Diego Alonso untuk memainkan Arrascaeta menggantikan Oliveira benar-benar membuahkan hasil positif. Sebab, Arrascaeta sudah memberikan kontribusi dalam penyerangan Uruguay sejak menit-menit awal pertandingan.
Menit 4, ia sudah menciptakan peluang berbahaya melalui umpan silang yang ia kirimkankepada Darwin Nunez di dalam kotak penalti. Sayang, peluang tersebut masih belum bisa dimanfaatkan oleh Nunez.
Namun, Uruguay justru hampir saja kebobolan lebih dahulu dari Ghana di menit 21. Kiper Uruguay, Rochet dinilai telah melakukan pelanggaran kepada Mohammed Kudus di dalam kotak penlati. Rochet berlari ke arah Kudus untuk merebut bola dari kaki pemain muda Ajax Amsterdam tersebut.
Sayang, Andre Ayew yang ditugaskan sebagai algojo gagal melakukan eksekusi dengan baik. Tendangan Ayew yang diarahkan sedikit ke kiri, berhasil ditangkap dengan baik oleh Rochet yang menjatuhkan diri sedikit ke depan menjemput laju bola.
Lima menit kemudian, Uruguay mampu memecah kebuntuan. Pellistri yang membawa bola dari sayap kanan, memberikan umpan silang ke dalam kotak penalti.
Umpan tersebut disambut dengan baik oleh Suarez yang melepaskan tendangan mendatar ke gawang Ghana yang dijaga Ati-Zigi. Namun, bola muntah dari blok yang dilakukan Zigi mengarah ke kaki Arrascaeta yang dengan mudah menjebloskan bola ke dalam gawang.
Tak berselang lama, di menit 32, Arrascaeta berhasil mencetak gol keduanya untuk Uruguay. Sekali lagi, Pellistri yang memulai serangan dari kanan. Ia mengirimkan umpan ke Nunez yang ada di dekat garis luar kotak penalti.
Sundulan Nunez mengarah ke Suarez yang kemudian mengirimkan umpan payung ke Arrascaeta yang bergerak di sisi kiri kotak penalti. Umpan tersebut, berhasil diterima oleh Arrascaeta yang langsung melepaskan tendangan keras mendatar ke tengah gawang Zigi.
Ati-Zigi sudah menjatuhkan badan untuk mencoba menahan bola masuk ke dalam gawangnya. Namun, laju bola berhasil menyelinap di bawah tangah kiri Zigi dan menjadi gol kedua bagi Uruguay. (fat)