Pilar.IDPilar.ID
  • Pilar Kini
  • Pilar Ekonomi
  • Pilar Olahraga
  • Pilar Gaya
  • Pilar Budaya
  • Pilar Visual
  • Pilar Muda
  • Pilar Wanita
  • Pilar Khas
  • Indeks
Facebook Instagram YouTube
TRENDING
  • Pujian Pelatih PSIS Gilbert Agius ke Persebaya, Carlos Fortes Rindu Panser Biru dan SneX
  • Daftar Jurusan di Politeknik PU Semarang, PTN Pertama Rintisan Kementerian PUPR
  • Jadwal Seleksi dan Pendaftaran Mahasiswa Baru Politeknik PU Semarang 2023/2024
  • Strategi Pengurangan Emisi Gas Rumah Kaca
  • Aktivitas Gunung Merapi: Terjadi 25 Guguran Lava Pijar
  • Kemenparekraf Luncurkan E-Booklet Mudik Jelajah Masjid
  • Tips Memotivasi Diri untuk Beribadah Saat Ramadan
  • Ribuan Pakaian Bekas Senilai Rp80 Miliar Dimusnahkan
Facebook Instagram YouTube Twitter TikTok RSS
pilar pemilu
Pilar.IDPilar.ID
  • Pilar Kini
  • Pilar Ekonomi
  • Pilar Olahraga
  • Pilar Gaya
  • Pilar Budaya
  • Pilar Visual
  • Pilar Muda
  • Lainnya
    • Pilar Pemilu
    • Pilar Khas
    • Pilar Bola
    • Pilar Jakarta
    • Pilar Jatim
    • Pilar Wanita
    • Indeks
Pilar.IDPilar.ID
Home»Peristiwa»Pesantren Sandal Nusantara Gus Huda Haflah Khataman Akhirussanah di Balaikota Semarang
Peristiwa

Pesantren Sandal Nusantara Gus Huda Haflah Khataman Akhirussanah di Balaikota Semarang

Ambar Adi Winarso6 Maret 2023 20:15 WIB
Facebook Twitter LinkedIn Email WhatsApp
Pesantren Sandal Nusantara Gus Huda Haflah Khataman Akhirussanah di Balaikota Semarang. (Dok)

Semarang (pilar.id) – Pesantren Santri Ndalan (Sandal) Nusantara menggelar Haflah Khataman Akhirussanah yang ke-3 dan diikuti 23 Santri binaan Sandal dan 16 Bergadha Wira, di Gedung Aula Balaikota Semarang, Minggu (5/3), malam.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, perwakilan Walikota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Semarang, Iswar Aminuddin, Ketua Yayasan An-Nawawi Berjan, Purworejo, K.R Muhammad Maulana, dan sejumlah Tokoh Masyarakat Kota Semarang.

Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Semarang, Iswar Aminuddin membacakan pesan dari Walikota Semarang menyampaikan bahwa perkembangan Sandal Nusantara saat sudah mulai terlihat.

Dengan adanya Sandal Nusantara, lanjutnya, semoga dapat mensyiarkan kebaikan yang lebih dimaksimalkan dan makin berdampak luas bagi masyarakat Kota Semarang.

“Satu pesan penting dari Walikota Semarang, perkembangan Sandal Nusantara saat ini sedikit demi sedikit sudah mulai kelihatan. Bahkan, juga akan membangun Pondok Pesantren (Ponpes). Tentunya hal itu sangat luar biasa, dimana ini akan menjadi sejarah baru dimana Ponpes Sandal Nusantara akan berdiri di tengah Kota Semarang,” ungkap Iswar yang juga menjadi Pengasuh Sandal Nusantara.

Adanya hal itu, Iswar mengimbau kepada masyarakat Kota Semarang, untuk ikut membantu, mewujudkan, dengan berdonasi atas perencanaan pembangunan Ponpes Sandal Nusantara.

“Saya mengajak masyarakat, jika mempunyai rizki yang lapang, karena niat baik ini harus kita perhatikan, agar kemudian pembangunan Pondok Sandal Nusantara dapat segera terlaksana. Seperti yang diketahui, para santri saat ini masih berpindah-pindah tempat, sehingga kami berharap dari masyarakat dapat ikut peduli dan dapat berdonasi, agar Ponpes ini dapat berkembang, untuk mewadahi orang-orang yang ingin belajar agama,” ungkap Iswar.

Baca Juga  Pemkot Semarang Lakukan Penambalan Jalan Rusak, Mbak Ita: Jalan Pantura Kita Minta Provinsi dan Pusat Sebelum Lebaran Beres

Disisi lain, Iswar menuturkan bahwa pondok pesantren ini kebanyakan membina orang-orang yang ada berasal dari jalanan. Ditangan Gus Huda, sebagai pengasuh Ponpes Sandal Nusantara, kebiasaan mereka yang ada dijalanan dapat berkurang.

“Mudah-mudahan hal seperti ini bisa terus berkembang, agar Kota Semarang bisa kita kawal menjadi kota yang lebih damai, sejahtera dan masyarakat bisa saling memahami dan menghargai,” bebernya.

Sementara itu, pengasuh Ponpes Sandal Nusantara, M. Nurul Huda mengatakan, kajian yang dilakukan oleh Ponpes Sendal Nusatara biasanya diadakan di taman-taman kota.

“Ponpes Sandal Nusantara ini belum memiliki bangunan, kita masih mengupayakan, anak-anak dijalanan ini tidak hidup dijalanan. Kedepan tanah yang ada di Peleburan, insyaallah akan kita beli dan bangun menjadi Ponpes Santri Ndalan Nusantara,” pungkas Gus Huda sapaan akrabnya.

Diketahui, Pesantren Santri Ndalan Nusantara (Sandal) sudah mengajak anak-anak, remaja, dan orang dewasa yang ‘punya masalah’ untuk bisa menimba ilmu. Santri di pesantren ini terdiri dari preman, mantan napi, peminum, pemabuk, hingga pengguna narkoba. Santri Ndalan terdiri dari berbagai latar belakang mulai dari anak jalanan, preman, debt collector, dan alumni jeruji besi dengan beragam kasus.

Karena belum memiliki bangunan yang permanen, Sandal Nusantara akan membangun Pondok Pesantren (Ponpes) yang terletak di tengah kota tepatnya di Jalan Taman Pleburan No. 8, Semarang Selatan, Semarang.

Baca Juga  Hasil Klasemen Final Four Proliga 2023 Seri Pertama, Jakarta STIN BIN dan Bandung BJB Tandamata Kuasai Puncak

Untuk info Donasi, dapar menghubungi 081227777050
/ 085229696931. Atau bisa lewat Instagram @santrindalannusantara, FB : Santri Ndalan, Santrindalan.id. Untuk transfer melalui: Yayasan Santri Ndalan Nusantara, Bank Mandiri Nomor Rekening 1350051151114. (Aam)

Baca berita lainnya di Google News atau langsung di halaman Arsip Pilar.id

 
 
Balaikota Gus Huda Haflah Khataman Akhirussanah Nusantara Pesantren Sandal Semarang

Berita Lainnya

Pujian Pelatih PSIS Gilbert Agius ke Persebaya, Carlos Fortes Rindu Panser Biru dan SneX

29 Maret 2023 13:14 WIB

Daftar Jurusan di Politeknik PU Semarang, PTN Pertama Rintisan Kementerian PUPR

29 Maret 2023 12:31 WIB

Mbak Ita Geser Nurkholis Jadi Kepala Dinas Damkar, Alasan Evaluasi Tidak Sesuai Target

28 Maret 2023 19:22 WIB

Warung di Semarang Dapat Renovasi Gratis dari Mitrabangun.id

28 Maret 2023 17:39 WIB

Oleh-Oleh Khas Semarang Lunpia Cik Meme, Promo Ramadhan Beli 1 Gratis 1

28 Maret 2023 16:10 WIB

Tarif Tol Mudik Lebaran 2023 di Pulau Jawa, Pastikan Saldo E-Tol Cukup

28 Maret 2023 13:57 WIB

Alasan Bos Yoyok Sukawi Perpanjang Kontrak Carlos Fortes dan Vitinho, Padahal Sering Cedera

27 Maret 2023 21:07 WIB

Bos PSIS Yoyok Sukawi Sesumbar Kebangkitan di Jatidiri, Vs Persebaya jadi Pembuktian

27 Maret 2023 19:08 WIB

Longsor di Kalicacing, Jalan Utama Ambarawa-Magelang Lumpuh Begini Kondisinya

27 Maret 2023 15:51 WIB

Leave A Reply Cancel Reply

Momen Istimewa Ramadhan, Ngabuburit di Masjidil Haram
Gelar Wiwitan Pasa 2023 di Polda DI Yogyakarta (foto: Rizki Liasari, pilar.id)
Berita Pilihan
Masjid Nur Zikrillah

Masjid Nurzikrillah, Arsitektur Menawan dan Kisah Miniatur Mekah

29 Maret 2023 03:30 WIB

Sejarah Panjang Al-Qur’an Pojok Khas Terbitan Menara Kudus, Favorit Para Hafidz

29 Maret 2023 03:01 WIB

Indonesia vs Burundi Berakhir Imbang, Sundulan Jordi Amat Selamatkan dari Kekalahan

28 Maret 2023 23:04 WIB

Jokowi Tegaskan Keikutsertaan Israel di Piala Dunia U-20 Tak Pengaruhi Dukungan Indonesia untuk Palestina

28 Maret 2023 22:03 WIB

Tradisi yang Tersisa di Pasar Malam Dugderan Semarang

28 Maret 2023 21:00 WIB
Berita Lainnya

Pujian Pelatih PSIS Gilbert Agius ke Persebaya, Carlos Fortes Rindu Panser Biru dan SneX

29 Maret 2023 13:14 WIB

Daftar Jurusan di Politeknik PU Semarang, PTN Pertama Rintisan Kementerian PUPR

29 Maret 2023 12:31 WIB

Jadwal Seleksi dan Pendaftaran Mahasiswa Baru Politeknik PU Semarang 2023/2024

29 Maret 2023 12:17 WIB
banner
© 2023 pilar.ID | beritajatim.com network
  • Beranda
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Arsip Berita
  • Indeks

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.