Jakarta (pilar.id) – PT. Citra Van Titipan Kilat (TIKI), perusahaan pengiriman terkemuka di Indonesia, bersiap menghadapi lonjakan kiriman menjelang Lebaran tahun ini dengan menargetkan pertumbuhan volume kiriman sebesar 20-25 persen di Bulan Ramadhan.
Untuk mencapai target ini, TIKI memberikan berbagai promo diskon ongkos kirim yang agresif. Perusahaan juga telah menyiapkan operasionalnya untuk mengantisipasi lonjakan kiriman terutama satu minggu menjelang Hari Raya Lebaran. Selain itu, TIKI tetap akan melayani pengiriman paket di hari libur Lebaran.
Direktur Utama TIKI, Yulina Hastuti, menyatakan, “Masyarakat kini semakin nyaman berbelanja online untuk memenuhi kebutuhan Lebaran mulai dari fashion, kue kering, hingga dekorasi rumah. Tidak hanya itu, pengiriman hampers dan barang-barang keperluan mudik juga semakin meningkat. TIKI siap menjadi mitra pengiriman yang andal bagi seluruh masyarakat Indonesia yang merayakan Hari Raya Idul Fitri.”
TIKI telah menyiapkan berbagai promosi diskon untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri, termasuk promo tarif hemat untuk pengiriman dari Jakarta ke seluruh Indonesia, serta diskon ongkir 10% untuk produk REG (Regular) dan ECO (Economy) dengan syarat dan ketentuan berlaku.
“Dalam proses transaksi, kami memastikan para pelanggan dapat dengan nyaman dan mudah melakukan transaksi. Kami memiliki jaringan gerai yang luas di lebih dari 3.700 gerai di seluruh Indonesia. Pelanggan juga dapat mengakses aplikasi TIKI untuk melakukan pemesanan online dan memanfaatkan layanan Jemput Online (JEMPOL). Di beberapa wilayah, kami memiliki fasilitas DRIVE THRU yang akan semakin memudahkan pelanggan,” tambah Yulina.
Kesiapan TIKI di Bulan Ramadhan
Kementerian Perhubungan memperkirakan akan terjadi pergerakan masyarakat mencapai sekitar 193,6 juta orang selama Lebaran tahun ini, yang setara dengan sekitar 71,7% dari jumlah penduduk Indonesia. Ini berpotensi mempengaruhi peningkatan arus barang.
Menyikapi hal tersebut, TIKI telah mempersiapkan operasional, layanan, dan produk yang disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan hingga pelayanan customer service. TIKI akan memfokuskan pada keamanan dan ketepatan waktu pengiriman dengan berbagai moda transportasi, termasuk trucking, pesawat freighter, dan pesawat carter. Perusahaan juga telah menyiapkan kapasitas dan pemetaan tim operasional di gerai, gudang, dan kurir lapangan. TIKI juga memanfaatkan sistem teknologi untuk mempercepat dan mempermudah pekerjaan tim operasional.
“Kami menghimbau masyarakat untuk merencanakan pengiriman paketnya jauh-jauh hari untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas beberapa hari menjelang hari raya. Di libur Lebaran, kami tetap membuka gerai dan menerima permintaan pengiriman. Jadi, pelanggan yang ingin mengirimkan oleh-oleh dari kampung halaman atau mereka yang memiliki keperluan mendadak tetap dapat mengirimkan paketnya,” tutup Yulina. (hdl)