Surabaya (pilar.id) – World University Association for Community Development (WUACD) Universitas Airlangga (UNAIR) menyambut hangat delegasi perguruan tinggi dari negara anggota asing dengan menggelar Welcoming Dinner yang meriah.
Acara ini diadakan di Cafe & Resto Omyah Kemiren, Banyuwangi pada Senin (20/11/2023), menjadi momen penuh keceriaan dengan penampilan seni tradisional khas Banyuwangi, termasuk tari barong, tari pitik Tarung Jaranan, dan Tari Gandrung.
Delegasi tampak menikmati makan malam sambil berpartisipasi dalam kesenian lokal. Mereka berjoget dan bernyanyi bersama para penari saat lagu-lagu daerah berkumandang, menciptakan suasana yang hangat dan akrab.
Dalam sambutannya, Mega Moeharyono Puteri drg PhD Sp KGA(K) selaku koordinator WUACD mengajak para delegasi untuk menikmati keindahan Banyuwangi dan pertunjukan yang disajikan. “Enjoy the dinner, and enjoy the show,” ujarnya.
Menurut Mega, pemilihan Banyuwangi sebagai tuan rumah WUACD Summit 2023 tidak dilakukan tanpa pertimbangan. Ia ingin memperkenalkan kepada delegasi bahwa UNAIR tidak hanya hadir di Surabaya, tetapi juga tersebar di beberapa wilayah Jawa Timur. Keberadaan UNAIR di berbagai wilayah diharapkan memberikan dampak positif pada masyarakat, terutama dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan transfer pengetahuan dari mahasiswa ke masyarakat.
“Banyuwangi memiliki Fakultas Ilmu Kesehatan, Kedokteran, dan Ilmu Alam (FIKKIA), dulu dikenal sebagai SIKIA UNAIR Banyuwangi, yang dekat dengan masyarakat. Fakultas ini telah melahirkan alumni yang berkontribusi di sektor pemerintahan dan swasta di daerah tersebut,” ungkapnya.
Mega juga menyoroti kerjasama antara UNAIR dan pemerintah daerah setempat, seperti Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Banyuwangi dalam pembangunan ecotourism. Banyuwangi, dengan kekayaan alamnya yang meliputi hutan, pantai, dan gunung, menjadi sumber inspirasi bagi WUACD UNAIR untuk menjalankan program pengabdian dan pemberdayaan masyarakat di daerah ini.
“Dengan melibatkan mahasiswa dan alumni, kami berharap kegiatan ini dapat memberikan inspirasi dan ide baru untuk memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat, serta mendukung pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan secara global,” tutupnya. (ipl/hdl)