Pilar.IDPilar.ID
  • Pilar Kini
  • Pilar Ekonomi
  • Pilar Olahraga
  • Pilar Gaya
  • Pilar Budaya
  • Pilar Visual
  • Pilar Muda
  • Pilar Wanita
  • Pilar Khas
  • Indeks
Facebook Instagram YouTube
TRENDING
  • Presiden Jokowi Tinjau Perkembangan Pembangunan Ibu Kota Nusantara
  • Angela Tanoesoedibjo jadi Wakil Ketua TPN Ganjar Pranowo dalam Pemilu 2024, Ini Alasannya
  • Anies Baswedan Ajak Mahasiswa IMN Sukabumi Manfaatkan Waktu Kuliah dengan Bijak
  • Batik Diharap Mampu Adaptasi dengan Perkembangan Zaman dan Teknologi
  • Prabowo: Dukungan Partai Demokrat jadi Tambahan Amunisi dalam Pilpres 2023
  • Terkait Pilpres 2024, Ganjar Pranowo Akui Tidak Ada Jarak dengan Prabowo
  • TIKI Gelar Roadshow Kampus untuk Kenalkan Potensi Karir di Industri Kurir
  • Tampil Stylish dan Nyaman dengan Wedges, Ini Tips yang Wajib Diperhatikan
Facebook Instagram YouTube Twitter TikTok RSS
pilar pemilu
Pilar.IDPilar.ID
  • Pilar Kini
  • Pilar Ekonomi
  • Pilar Olahraga
  • Pilar Gaya
  • Pilar Budaya
  • Pilar Visual
  • Pilar Muda
  • Lainnya
    • Pilar Pemilu
    • Pilar Khas
    • Pilar Bola
    • Pilar Jakarta
    • Pilar Jatim
    • Pilar Wanita
    • Indeks
Pilar.IDPilar.ID
Home»Peristiwa»Pendidikan»Filsafat Mencegah Masyarakat Percaya Kebenaran yang tidak Jelas
Pendidikan

Filsafat Mencegah Masyarakat Percaya Kebenaran yang tidak Jelas

Retno Wulandari8 Juni 2023 15:41 WIB
Facebook Twitter LinkedIn Email WhatsApp
Wakil Rektor Universitas Paramadina Dr. Fatchiah E. Kertamuda saat membuka diskusi knowledge sharing 'Melatih Filsafat sebagai Ilmu Kritis di Perguruan Tinggi' di Universitas Paramadina Jakarta
Wakil Rektor Universitas Paramadina Dr. Fatchiah E. Kertamuda saat membuka diskusi knowledge sharing 'Melatih Filsafat sebagai Ilmu Kritis di Perguruan Tinggi' di Universitas Paramadina Jakarta

Jakarta (pilar.id) – Wakil Rektor Universitas Paramadina, Dr. Fatchiah E. Kertamuda, membuka diskusi knowledge sharing dengan tema ‘Melatih Filsafat sebagai Ilmu Kritis di Perguruan Tinggi’ yang diselenggarakan di Universitas Paramadina Jakarta, Rabu (7/6/2023).

Dalam sambutannya, Dr. Fatchiah menyatakan bahwa filsafat adalah ilmu yang harus terus dilatih, karena melatih nalar membutuhkan proses yang panjang. Belajar filsafat juga melatih kita untuk memahami alam semesta sehingga manusia dapat berpikir secara mendalam.

Menurut Dr. Fatchiah, filsafat merupakan aspek penting dalam kearifan hidup. “Belajar filsafat adalah seni berpikir kritis dan bijaksana, karena saat kita mempelajari sesuatu yang tidak terlihat, berbagai perspektif yang berbeda dapat muncul,” tambahnya.

Sebagai narasumber, Dr. Budhy Munawar-Rachman menjelaskan urgensi filsafat di era modern saat ini. “Filsafat adalah akar dari sains. Ia mencegah masyarakat untuk mempercayai kebenaran-kebenaran yang tidak jelas di era post-truth. Filsafat juga melatih kita untuk berpikir kritis,” ungkap Budhy.

Budhy juga menyoroti pemisahan filsafat dengan cabang-cabang ilmu pengetahuan dalam era modern ini.

“Padahal, cabang-cabang ilmu pengetahuan sejatinya merupakan turunan dari keilmuan filsafat. Oleh karena itu, ketika seseorang mempelajari filsafat, seringkali muncul pertanyaan pragmatis tentang kegunaan filsafat. Pertanyaan mendasar yang sering timbul adalah jenis pekerjaan apa yang dapat dijalani setelah mempelajari filsafat, terutama di tengah kompleksitas masalah kemanusiaan saat ini,” jelas Budhy.

Baca Juga  Indonesia Harus Mengantisipasi Potensi Perluasan Konflik Rusia-Ukraina

Filsafat sering dianggap sebagai ilmu yang tidak relevan dengan kehidupan sehari-hari, hanya terkait dengan kegiatan penelitian dan pendidikan yang terkesan tidak praktis. Sebanyak 70 persen pekerjaan dalam filsafat berkaitan dengan membahas dan memperdebatkan kembali sejarahnya.

Budhy menjelaskan bahwa terdapat tiga jenis manfaat filsafat, yaitu sebagai kumpulan teori filsafat, metode pemecahan masalah, dan pandangan hidup. “Tidak semua orang harus menjadi seorang filsuf setelah mempelajari filsafat. Filsafat dapat menjadi sumber etika, seperti yang dikatakan oleh Cak Nur,” tambahnya.

Di Indonesia, minat dalam pengkajian filsafat tergolong rendah. Saat ini, hanya terdapat tiga perguruan tinggi yang menyediakan jurusan filsafat, yaitu UGM, UI, dan STF Driyarkara, ditambah dengan perguruan tinggi keagamaan yang menawarkan jurusan filsafat di fakultasnya. Hal ini mencerminkan rendahnya minat dalam pengkajian filsafat di Indonesia.

Melihat sejarahnya, filsafat dianggap sebagai ratu dari segala ilmu, karena merupakan landasan dari semua cabang ilmu pengetahuan yang ada saat ini.

Namun, dalam era modern ini, semua ilmu pengetahuan terpisah-pisah. “Oleh karena itu, perkembangan ilmu filsafat dewasa ini sangat bergantung pada perkembangan ilmu pengetahuan. Spekulasi filosofis mulai ditinggalkan, dan keilmuan filsafat didasarkan pada fakta-fakta yang faktual,” tegas Budhy.

Budhy juga menyatakan bahwa filsafat sebagai disiplin ilmu dapat memberikan kerangka orientasi dalam pandangan dunia kita. Filsafat adalah bagian dari kehidupan kita sendiri. Mengacu pada popularitas buku filsafat Dunia Sophie, pengajaran filsafat dapat memberikan pemahaman yang lebih dalam jika diperkenalkan di sekolah menengah.

Baca Juga  Partai Politik di Indonesia Dikritik karena Dominasi Oligarki dan Ancaman Bagi Demokrasi

Secara praktis, praktik terbaik dalam ilmu filsafat adalah kearifan. Filsafat memberikan panduan untuk menjalani hidup dengan bijaksana. Ia mengajarkan tentang asal-usul kehidupan dan tujuan hidup. Filsafat adalah penggunaan nalar.

Semakin kritis kita menggunakan nalar, semakin berharga secara filosofis. “Manusia perlu menggunakan nalar mereka sejauh mungkin agar dapat memperoleh kejelasan mengenai makna hidup mereka. Filsafat bermula dari upaya mencari kearifan,” pungkas Budhy. (ret/hdl)

Baca berita lainnya di Google News atau langsung di halaman Arsip Pilar.id

 

Universitas Paramadina

Berita Lainnya

Ketua HDMI: Pengusaha Furniture Masih Enggan Memanfaatkan Desainer Lokal

19 September 2023 09:34 WIB

Desainer Produk Berperan Sentral dalam Peningkatan Daya Saing Industri Mebel Indonesia

18 September 2023 17:01 WIB

Universitas Paramadina dan PT Mandegani Perkenalkan Koleksi Furniture Inovatif yang Nyaman dan Estetis

15 September 2023 12:15 WIB
Kajian Etika dan Peradaban gelaran Paramadina Institute of Ethics and Civilizations bekerjasama dengan Yayasan Persada Hati

Kajian Strategi Pembangunan Berorientasi Manusia Berbudaya, Seperti Apa?

14 September 2023 12:28 WIB
Rektor Universitas Paramadina, Prof. Didik J. Rachbini

Rektor Universitas Paramadina: Politik di Indonesia Merepresentasikan Demokrasi Modern Namun Tetap Tradisional

15 Agustus 2023 10:06 WIB
Putut Widjanarko, Ph.D., dari Paramadina Graduate School of Communication

Pemilu 2024 di Media Sosial, Pakar Komunikasi: Kita butuh Informasi yang Akurat dan Benar

11 Agustus 2023 01:24 WIB

Tasyakuran Anugerah Kepenyairan Adiluhung 2023 bagi Prof Abdul Hadi WM

10 Agustus 2023 10:03 WIB

KPK Gandeng Universitas Paramadina untuk Penulisan Modul Strategi Kampanye Integritas

5 Agustus 2023 12:55 WIB

Didik J. Rachbini: Banyak yang Terganggu, KPK telah Dilemahkan Secara Sistematis

1 Agustus 2023 10:10 WIB

Leave A Reply Cancel Reply

Presiden Jokowi bersama sejumlah menteri menikmati udara pagi sembari meninjau perkembangan pembangunan IKN dari atas bukit (foto: BPMI Setpres)
Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo bersama Kevin Sanjaya Sukamuljo saat berkunjung ke Pelatnas Asian Para Games (foto: Dok Kemenparekraf)
Gelaran Karang Kite Festival 2023 di Desa Wisata Karang Trimulyo, Sleman, DI Yogyakarta
Berita Pilihan
Angela Tanoesoedibjo, Wakil Ketua Tim Pemenangan Nasional Ganjar Pranowo di Pemilu 2024. (foto: Dok Kemenparekraf)

Angela Tanoesoedibjo jadi Wakil Ketua TPN Ganjar Pranowo dalam Pemilu 2024, Ini Alasannya

22 September 2023 11:07 WIB
Anies Baswedan

Anies Baswedan Ajak Mahasiswa IMN Sukabumi Manfaatkan Waktu Kuliah dengan Bijak

22 September 2023 10:36 WIB
Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Airlangga (UNAIR) Satriyani Dewi Astuti

Ikuti Ekspedisi Jelajah Nusantara, Mahasiswa Unair Inisiasi Desa Wisata Kopi Kuta Jungak

21 September 2023 18:06 WIB
Ahli Forensik Universitas Airlangga (UNAIR), Prof Dr dr Ahmad Yudianto, SpFM(K), SH, MKes

Dedikasi Prof Dr dr Ahmad Yudianto, Dari Konsultan Autopsi Kasus Brigadir J hingga Kasus Mutilasi

21 September 2023 13:29 WIB
Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo bersama Kevin Sanjaya Sukamuljo saat berkunjung ke Pelatnas Asian Para Games (foto: Dok Kemenparekraf)

Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo Ajak Kevin Sanjaya ke Pelatnas Asian Para Games

21 September 2023 12:11 WIB
Berita Lainnya
Presiden Jokowi bersama sejumlah menteri menikmati udara pagi sembari meninjau perkembangan pembangunan IKN dari atas bukit (foto: BPMI Setpres)

Presiden Jokowi Tinjau Perkembangan Pembangunan Ibu Kota Nusantara

22 September 2023 11:23 WIB
Angela Tanoesoedibjo, Wakil Ketua Tim Pemenangan Nasional Ganjar Pranowo di Pemilu 2024. (foto: Dok Kemenparekraf)

Angela Tanoesoedibjo jadi Wakil Ketua TPN Ganjar Pranowo dalam Pemilu 2024, Ini Alasannya

22 September 2023 11:07 WIB
Anies Baswedan

Anies Baswedan Ajak Mahasiswa IMN Sukabumi Manfaatkan Waktu Kuliah dengan Bijak

22 September 2023 10:36 WIB
banner
© 2023 pilar.ID | beritajatim.com network
  • Beranda
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Arsip Berita
  • Indeks

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.