Yogyakarta (pilar.id) – Ganjar Pranowo memberikan tanggapan terkait video pengakuan seorang warga Negara Indonesia (WNI) di Taipei yang telah menerima surat suara Pemilu 2024.
Calon Presiden nomor urut 3 ini meminta Komisi II DPR RI untuk memanggil Komisi Pemilihan Umum (KPU) terkait dugaan kelalaian terkait surat suara di luar negeri.
“Ketua KPU sudah mengatakan bahwa dia teledor kok,” ujar Ganjar usai pertemuan dengan Sri Sultan Hamengku Buwono X di kompleks Kepatihan, Yogyakarta, pada Rabu (27/12/2023).
Ganjar menilai bahwa pernyataan Ketua KPU yang menyebut dirinya “teledor” perlu segera direspons dengan tindakan konkret. Oleh karena itu, mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode ini mendesak Komisi II DPR RI untuk segera memanggil KPU guna klarifikasi lebih lanjut.
“Sebaiknya Komisi II DPR segera memanggil KPU untuk klarifikasi,” tegas Ganjar.
Kabar mengenai bocornya surat suara menjadi viral setelah munculnya video di media sosial yang menunjukkan seorang WNI di Taipei telah menerima surat suara Pemilu 2024. Dalam video tersebut, surat suara tampak dikeluarkan dari sebuah amplop.
Pemilik akun TikTok @hany_ajja88, yang mengunggah video tersebut, juga menanyakan apakah WNI lain yang berada di Taiwan telah mendapatkan surat suara serupa.
“Taiwan, kita duluan nyoblos ya besti, kalian udah ada yg dpt jg blm nih?!” tulis akun tersebut dalam keterangan video pada Selasa (26/12/2023). (rio/ted)