Jakarta (pilar.id) – AirAsia Indonesia menambah armada pesawatnya dengan menghadirkan satu unit pesawat Airbus 320 PK-AZQ. Kedatangan pesawat ini merupakan kehadiran perdana dari keseluruhan unit tambahan di tahun 2023.
Chief Executive Officer AirAsia Indonesia Veranita Yosephine mengatakan, saat kedatangan pesawat PK-AZQ menandai komitmen perusahaan untuk memberikan pelayanan yang lebih baik dan memberikan pengalaman penerbangan terbaik bagi penumpang. “Tahun ini kami pastikan bahwa AirAsia Indonesia akan mendatangkan tambahan unit pesawat hingga jumlah armada pesawat kami melebihi jumlah armada di tahun 2019,” kata dia, di Jakarta, Senin (16/1/2023)
Pada tahun 2019, lanjut Veranita, AirAsia Indonesia beroperasi dengan 28 unit pesawat. Akibat pandemi COVID-19, jumlah pesawat yang beroperasi menurun dan di tahun 2022 perusahaan beroperasi dengan hanya 16 unit pesawat.
Selama tahun 2023, selain menambah jumlah armadanya, untuk kembali meramaikan pasar penerbangan domestik dan memberikan pelayanan yang lebih baik lagi bagi penumpangnya, AirAsia Indonesia juga merencanakan untuk menambah rute penerbangan dalam negeri.
“AirAsia saat ini telah kembali hadir di berbagai kota di Indonesia dan menghubungkan Indonesia ke beberapa negara tetangga. Kami akan terus konsisten dalam menambah dan memperluas konektivitas melalui pembukaan rute-rute baru lainnya yang diminati,” kata .
Di sisi lain, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memproyeksikan jumlah penumpang di Indonesia pada tahun 2023 sebesar 98,67 juta penumpang berangkat. Jumlah penumpang tersebut terdiri dari 74,57 juta penumpang berangkat domestik dan 24,10 juta penumpang berangkat internasional. Angka tersebut jauh di atas jumlah penumpang sepanjang 2022 sebesar 52 juta orang.
Sementara itu, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menyebutkan harga pesawat sudah mulai turun seiring dengan turunnya harga bahan bakar avtur. Kemenparekraf juga menyebutkan, harga tiket Jakarta-Bali yang sebelumnya dijual Rp1,3-3,3 juta, sekarang dijual dengan mulai dari harga Rp700 ribu.
“Seiring dengan melandainya harga avtur, sebagian besar maskapai penerbangan di Indonesia menerapkan harga tiket yang jauh lebih terjangkau dibanding beberapa bulan sebelumnya,” demikian tulis akun @pesona.indonesia.
Berdasarkan penelusuran Pilar.id, harga tiket untuk Jakarta-Bali memang sudah dijual mulai dari harga Rp675 ribuan untuk keberangkatan 18 Januari 2022. Bahkan, untuk tujuan Jakarta-Yogyakarta harga tiket sudah dijual dengan harga Rp483 ribuan. (ach/hdl)