Pontianak (pilar.id) – Mengikuti pelaksanaan salat tarawih pertama di Masjid Raya Mujahidin Pontianak, Sabtu (2/4/2022) dilakukan Gubernur Kalbar Sutarmidji.
Sebelumnya melaksanakan tarawih, orang nomor satu di Bumi Khatulistiwa itu juga mengikuti salat Isya berjamaah dan memberikan Kuliat Tujuh Menit (Kultum) jelang salat tarawih akan di mulai.
Dalam Kultumnya, Gubernur Kalbar berharap Sumber Daya Manusia (SDM) di Provinsi Kalbar bisa ditingkatkan, sebab di negara-negara maju memiliki SDM yang unggul menjadi patokan negara meraka maju sehingga mewujudkan kesejahteraan masyarakatnya.
“Yang menjadi patokan negara maju ada masyarakat sejahtera. Dengan jumlah tersebut, peningkatan sumber daya manusia tersebut harus terus dipacu, kedepan persaingannya adalah pada sumber daya manusianya,” tegasnya.
Meskipun demikian, negara maju yang memiliki SDM yang unggul memiliki nilai-nilai islam dalam kehidupan sehari-hari, seperti warganya memiliki nilai kejujuran, displin dan dukungan lingkungan orang terdekat dimana dalam Al-qur’an dan hadist sudah menerangkan prinsip tersebut sejak dahulu.
“Kecerdasan tidak menjadi tolak ukur kemajuan suatu negara. Saat ini kejujuranlah yang menjadi aktor pertama dalam kemajuan suatu negara. Kedua, disiplin, orang islam harus disiplin, waktu shalat sudah ditentukan, harus tepat waktu bahkan gerakannya juga diatur, dan ketiga lingkungan orang – orang terdekat, yakni istri atau suami, anak, keluarga, tetangga dan lain sebagainya. Terakhir barulahkemampuan/skill,” paparnya.
“Sedangkan di dalam ajaran islam itu semuanya ada bahkan di dalam alqur’an juga ada sehingga umat islam seharusnya mengimplementasikan nilai-nilai keislaman itu yang ada di alqur’an dan hadisth, itulah yabg harus di sosialisasikan kepada masyarakat bisa maju dan tentram dan memiliki daya saing dengan negara lainnya,” terangnya melanjutkan.
Bang Midji juga mengapresiasi dan berterimakasih kepada para jamaah salat tarawih di Masjid Raya Mujahidin yang telah mematuhi protokol kesehatan selama salat berlangsung.
“Saya liat 95 persen para jamaah menggunakan masker itu yang utama, sekarang shaf salat boleh rapat tapi pakai masker alhamdulilah tadi saya liat itu hampir semuanya pakai masker. Saya ucapkan terimakasih, semoga pandemi ini segera usai,”tutupnya.
Terlihat Salat Tarawih Ramadhan 1443H turut dihadiri Wali Kota Pontianak Ir. Edi Rusdi Kamtono, M.T., Seketaris Daerah dr. Harisson M.Kes dan para pengurus Masjid Raya Mujahidin Pontianak. (dinaprihatini)