Jakarta (pilar.id) – Hujan yang terjadi di DKI Jakarta pada Jumat (24/2/2023) sejak dini hari hingga menjelang siang telah menyebabkan banjir di berbagai daerah. Termasuk di RW 04 Keluarhan Duri Kosambi, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat.
Banjir di RW 04 Duri Kosambi ini terjadi akibat meluapnya Kali Mookervart saat terjadi hujan deras. Namun, pada sore hari, genangan dan banjir yang terjadi sudah surut total.
Penyurutan genangan air di RW 04 Kelurahan Duri Kosambi terjadi sejak sekitar pukul 13.30 WIB setelah hujan mulai reda dan aliran Kali Moolevart ikut surut.
Ketua RW 04 Kelurahan Duri Kosambi, Yusuf menjelaskan bahwa genangan air mulai terjadi di Jalan TImbul Jaya pada Jumat (24/2/2023) pagi dengan ketinggian 20 sampai 50 sentimeter.
Setelah hujan mereda pada siang hari, genangan banjir pun mulai surut hingga ketinggian 5-10 sentimeter.
“Seiring redanya hujan dan air Kali Mookervart surut, genangan di Jalan Timbul Jaya dan di tiga RT yang sebelumnya tergenang sudah surut total sejak menjelang sore tadi,” ujarnya Yusuf, di Jakarta Barat, Jumat (24/2/2023).
Lurah Duri Kosambi, Heri Nurdin menuturkan, genangan yang terjadi di RW 04 disebabkan intensitas hujan yang lebat serta lama ditambah meluapnya aliran Kali Mookervart.
Untuk menangani genangan yang muncul, pihaknya melakukan monitoring dan mengerahkan 15 petugas PPSU berikut dua unit gerobak motor (germor) untuk membersihkan sampah.
“Begitu hujan reda dan turunnya permukaan air Kali Mookervart, genangan pun berangsur-angsur surut dan surut total menjelang sore tadi,” jelas Heri Nurdin.
Heri juga menjelaskan bahwa tidak ada warga Duri Kosambi yang mengungsi akibat banjir tersebut. (fat)